SuaraJabar.id - Aparat kepolisian mengklaim akan memberikan trauma healing terhadap DS, siswi SMK di Bekasi yang menjadi korban perundungan terkait video viral pemaksaan untuk mencium kaki pelaku. Pasalnya, korban kini mengalami trauma seusai video perundungan tersebut viral di media sosial.
“Iya jelas kami akan berikan konseling untuk membesarkan hatinya. Sehingga tidak ada lagi efek trauma dari kasus (perundungan),” kata Kapolres Metro Bekasi, Kombes Hendra Gunawan saat dikonfirmasi, Selasa (28/7/2020).
Hendra melanjutkan, pihaknya bakal menggandeng pihak yang bersinggungan dengan penyembuhan trauma untuk memberikan konseling kepada DS. Diharapkan, DS akan kembali beraktivitas seusai proses trauma healing selesai.
“Ya semacam itu (kerja sama dengan advisor theraphy healing). Advisor orang yang tidak harus kemampuan akademi. Tetapi yang mampu berbicara, jadi pendengar solusi yang baik. Itu udah cukup advisor,” lanjut dia.
Baca Juga: 5 Fakta Kasus Bullying ABG Berjilbab Dipaksa Cium Kaki 10 Kali
Sebelumnya, Komisioner Bimbingan Konseling Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kabupaten Bekasi, Wulan Mayasari mengatakan, DS kekinian merasa malu seusai videonya beredar luas di dunia maya. Meski demikian, dia telah memaafkan perbuatan temannya tersebut.
"Korban merasa malu karena videonya sudah beredar. Tapi korban sudah memaafkan pelaku," kata Wulan kepada Suara.com.
Dihubungi terpisah, NS selaku ibu korban menyebut jika sang anak enggan keluar rumah seusai peristiwa itu terjadi. Terlebih, video perundungan itu sudah beredar di media sosial.
“Malu dia, enggak mau keluar karena video wajahnya kan viral di media sosial. Jadi dia malu,” tutur NS.
Dalam kasus ini, baik DS maupun terduga pelaku sudah memilih jalur damai. Proses mediasi yang melibatkan pihak KPAD, orang tua, hingga sekolah tersebut berlangsung di Polsek Tambun pada Senin (27/7/2020) malam.
Baca Juga: Videonya Viral, Siswi SMK yang Dipaksa Cium Kaki Kini Takut Keluar Rumah
Aksi tak terpuji tersebut diduga direkam oleh pelaku hingga videonya viral di media sosial. Video tersebut salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @cetul22.
Berita Terkait
-
Polres Jaksel Bantah Pengakuan Korban Bullying BINUS Simprug soal Pelakunya Anak dari Ketua Partai
-
Gawat! Setengah Juta Lebih Kasus Perundungan Dokter Terjadi di Rumah Sakit, Kemenkes RI Bongkar Fakta Mengejutkan
-
Orang Tua Wajib Waspada! Ini Ciri-ciri Anak Korban Perundungan, Cemas ke Sekolah?
-
Bukan 8, Terduga Pelaku Bully Siswa Binus School Ada 11 Termasuk Orang Dewasa
-
Siswi SMAN 4 Ciputat Jadi Korban Perundungan Kakak Kelas, Didorong hingga Jengkang ke Tempat Sampah
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Sempat Terhenti Gara-gara Warga Coblos Dua Kali, Pemungutan Suara di TPS 09 Karawang Dilanjutkan
-
KPU Jabar Ungkap Lima Daerah Berpotensi Alami Sengketa Pilkada 2024, Salah Satunya Depok
-
Penghitungan Sementara KPU: Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Unggul Telak di Pilgub Jabar
-
Enam Petugas KPPS Meninggal, KPU Jabar: Bukan Hanya Kelelahan, Tapi Memang Ada yang Sakit
-
Dedi-Erwan Unggul Quick Count, Anak Bos Persib: Insya Allah Hasil Resmi Tak Beda Jauh dengan Hitung Cepat