Makanan itu siap dibagikan ke transpuan lainnya. Untuk kali ini, 3 tempat yang akan didatangi, di antaranya kawasan ruko Pasar Induk Caringin, daerah Bojongloa Kaler dan Babakan Ciparay.
Sampai di lokasi, tampak kecerian terpancar dari para transpuan ketika menerima kotak makanan. Tentu ini sangat berarti bagi beberapa dari mereka yang sejak pagi belum mengisi perut hingga hari sudah menjelang sore.
Meski gerakan ini kecil, harapannya bisa sedikit membantu dan memberi semangat, para transpuan lain di tengah keterbatasan ekonomi dan minimnya perhatian Pemerintah.
“Meski sedikit harapannya bisa bantu teman-teman yang lain untuk makan,” ungkap Fiona.
Hidup susah di masa pendemi
Jarum jam menunjuk ke angka sepuluh, Arin duduk seorang diri siang itu. Tatapan kosong, Arin merenung karena resah dan gelisah.
Arin sudah 7 bulan tidak bayar kontrakan.
“Lagi nganggur, tidak punya uang," Arin ketika ditemui SuaraJabar.id, Minggu (26/7/2020) lalu.
Arin tinggal di rumah sewa berukuran kira-kira 3 x 3 meter. Rumahnya berlokasi di pemukiman padat penduduk di kawasan Sindangasih, Kota Kembang.
Baca Juga: Heboh Warga Antre di Pengadilan Agama Soreang Mau Ajukan Cerai
Sejak virus corona merebak di dunia Akhir 2019 lalu, Arin sudah terdampak. Terlebih ketika COVID-19 masuk Indonesia Maret 2020.
Kini, Arin menganggur dan tak ada yang bisa dilakukan. Terhitung sejak Januari, ia tidak bekerja. Selama itu pula belum memiliki penghasilan.
Untuk bertahan Arin hidup dari utang ke utang. Dia meminjam uang dari keluarga, teman sampai rentenir.
"Kemarin 3 kali pinjam ke temen Rp 300 ribu, dari orangtua sebesar Rp 450 ribu dan ke rentenir Rp 500 ribu,” papar dia.
Sebelum menganggur, Arin adalah sukarelawan kegiatan sosial. Salah satunya di Komisi Penanggulangan Aids di Bandung.
Dia juga pernah menjadi staf penjangkau lapangan dari Lembaga swadaya masyarakat (LSM) Srikandi Pasundan untuk beberapa waktu.
Berita Terkait
-
Klasemen BRI Super League Pekan ke-13 Usai Persib Bandung Disikat Malut United
-
Minus Bojan Hodak, Begini Kondisi Skuat Persib Jelang Lawan MU: Tetap Usung Misi 3 Poin
-
Lalui Perjalanan Tak Biasa ke Kandang MU, Marc Klok Akui Capek tapi Mau Menang
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Rekomendasi Panduan Lengkap Jersey Persib Ori: Cara Membedakan, Jenis dan Harga Terbaru
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Cirebon Darurat! Banjir Rendam 22 Desa, Lebih dari 6.500 Warga Terdampak
-
Rute Eksotis Jakarta-Cianjur Batal Dilayani KA Jaka Lalana, Ternyata Ini Penyebabnya
-
Iwan Suryawan Minta Pejabat Jabar Gugurkan Cuti Massal Nataru, Prioritaskan Siaga Cuaca Ekstrem
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027