SuaraJabar.id - Polisi telah memeriksa 11 orang saksi terkait tewasnya seorang pemuda yang bernama Sanu Sandani (17) di Jalan Ir.H. Djuanda (Dago), Minggu (1/11/2020) lalu. Polisi juga tengah mengurut keterangan para saksi dengan melakukan prarekontruksi, untuk mencocokkan keterangan saksi.
"Kita sudah periksa saksi dan lakukan pra rekontruksi. Mohon waktunya agar dapat segera terungkap," ujar Kapolsekta Coblong Kompol Hendra Virmanto yang dihubungi Selasa (3/11/2020).
Disinggung soal kelompok bermotor yang diduga sebagai pelaku pembunuhan terhadap Sanu, Kapolsek belum dapat menyimpulkan hal tersebut.
"Masih dalam penyelidikan," singkatnya.
Baca Juga: Kunjungan Meningkat, Kebun Binatang Bandung Perketat Protokol Kesehatan
Diberitakan sebelumnya, seorang remaja diduga menjadi korban kebrutalan geng motor. Ia ditemukan tewas di Jalan Ir. H Djuanda (Dago), Kota Bandung. Korban ditemukan tergeletak di trotoar jalan dalam kondisi tak bernyawa, depan Darul Hikam.
Kematian remaja ini menjadi perhatian polisi. Polsek Coblong yang dibantu Satreskrim Polrestabes Bandung sedang melakukan penyelidikan intensif terkait kasus ini.
Adapun kronologis singkat yang berhasil dihimpun pihak kepolisian, diketahui saat kejadian, korban bersama teman-temannya sedang minum miras di rumah salah satu saksi.
Kemudian, mereka pergi ke Lembang, Kabupaten Bandung Barat, hingga pukul 24.00 WIB. Setelah itu, mereka pergi ke arah Dago atas.
Namun, saat tiba di daerah Dago atas, tepatnya di dekat Hotel Sheraton, mereka melihat beberapa anak muda yang sedang nongkrong. Saksi dan korban akhirnya memutar arah.
Baca Juga: Jalan Menuju Lembang Macet, Hindari Jalan Alternatif Punclut!
Lalu anak-anak muda yang diduga pelaku tersebut mengejar korban dan teman-temannya. Saat teman-teman korban berhasil melarikan diri, korban terjatuh dan menjadi bulan-bulanan para pelaku.
Dalam kejadian itu, korban mengalami luka di wajah dan kepala yang diduga akibat senjata tajam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Siapa Pembuat QRIS yang Hebohkan Dunia Keuangan Global
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah Rp30 Juta, Murah Tetap Berkelas
- 9 Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp 30 Jutaan, Mesin Bandel Dan Masih Banyak di Pasaran
Pilihan
-
5 Rekomendasi Skincare Wardah Terbaik, Bahan Alami Aman Dipakai Sehari-hari
-
Mau Masuk SMA Favorit di Sumsel? Ini 6 Jalur Pendaftaran SPMB 2025
-
Mobilnya Dikritik Karena Penuh Skandal, Xiaomi Malah Lapor Warganet ke Polisi
-
Bos Sritex Ditangkap! Bank BJB, DKI Hingga Bank Jateng Terseret Pusaran Kredit Jumbo Rp3,6 Triliun?
-
Warga RI Diminta Tingkatkan Tabungan Wajib di Bank Demi Cita-cita Prabowo Subianto
Terkini
-
Modus Baru Peredaran Narkoba Terbongkar di Bandara SIM, AG Asal Bogor Bawa 1 Kg Sabu
-
Ricuh! Acara Masak Besar Bobon Santoso di Bandung Panen Copet, Jurnalis Turut Jadi Korban
-
Ada Apa dengan Pekerja KAI? SP-KAI Bongkar Isu Kesehatan dan Keadilan di Depan DPR RI
-
BNI Gandeng BUMDes Yogyakarta untuk Perkuat Ketahanan Pangan dan Pemerataan Ekonomi Desa
-
Reaksi Kocak Anak Kecil Saat Ada Dedi Mulyadi Bicara Soal Barak Militer: Aku Mau Makan