SuaraJabar.id - Dua penggawa Timnas Jerman, Toni Kroos dan Serge Gnabry mengakui timnya kalah segalanyasetelah ditekuk 0-6 oleh Spanyol pada matchday keenam Divisi A Grup 4 (4A) UEFA Nations League.
Pasukan Joachim Low menyambangi Spanyol di Estadio de La Cartuja, Sevilla, dengan kepercayaan diri tinggi lantaran tak pernah kalah menghadapi calon lawannya di tiga laga terakhirnya.
Namun, pada pertandingan yang berlangsung Rabu (18/11/2020) dini hari WIB, hasil akhir berkata lain. Timnas Jerman dibantai dengan skor mencolok, 0-6.
Pada laga Spanyol vs Jerman itu, gol-gol La Furia Roja dicetak oleh Alvaro Morata, Rodri, Mikel Oyarzabal, dan Ferran Torres.
Baca Juga: Kalahkan Kroasia 3-2, Portugal Gagal Lolos Semifinal UEFA Nations League
Nama terakhir menorehkan hat-trick dengan membobol gawang Manuel Neuer pada menit ke-33, 55, dan 71.
Serge Genabry menganggap sistem dan taktik yang diterpkan timnya tak berhasil dalam laga ini. Dia mengakui Timnas Jerman kalah jauh dari sang lawan.
"Tidak ada yang berhasil untuk kami malam ini," kata pemain sayap Bayern Munich itu di situs resmi UEFA dikutip dari Goal, Rabu (18/11/2020).
"Kami tidak bisa menguasai mereka. Mereka pantas menang dengan selisih seperti itu. Kami sekarang tahu di mana kami berada sekarang."
Ini menjadi momen terendah untuk pasukan Joachim Low. Selain dipastikan gagal ke semifinal UEFA Nations League, kekalahan 0-6 adalah yang terbesar yang pernah diderita Jerman di pertandingan kompetitif.
Baca Juga: Prancis Vs Swedia: Les Blues Menang 4-2
Toni Kroos mengakui timnya tak menawarkan hal positif apapun dalam laga ini. Timnas Spanyol disebutnya berada di level berbeda, khususnya perihal skema menyerang.
"Spanyol menunjukkan kepada kami bagaimana cara menyerang," kata Toni Kroos, gelandang Real Madrid.
Pada pertandingan ini, lini depan Jerman benar-benar mejan. Mereka hanya membuat satu tembakan dan peluang itu pun tak menemui sasaran.
Berita Terkait
-
Didikan Klub Top Bundesliga, 3 Pemain Keturunan Jerman Eligible Bela Timnas Indonesia
-
3 Pemain Keturunan Indonesia dari Liga Jerman, Eligible Bela Skuad Garuda
-
Bayer Leverkusen Disingkirkan Klub Gurem, Xabi Alonso: Itu Menyakitkan
-
Kevin Diks Wajib Siap Mental! Ultras Gladbach Keras Tanpa Kompromi
-
Gagal ke Final Piala Jerman, Bayer Leverkusen Jutru Disingkirkan Tim Kasta Ketiga
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H