SuaraJabar.id - Volume arus lalu lintas jelang Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 di Tol Cipali diprediksi naik 12 persen dari pada tahun sebelumnya. Padahal, pemerintah sudah mengimbau masyarakat untuk berdiam di rumah selama libur Natal dan Tahun Baru.
Volume arus lalu-lintas jelang Natal dan Tahun baru, di ruas tol Cipali, kali ini diprediksi naik 12 persen dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Penyebab meningkatnya volume arus kendaraan di ruas Tol Cipali, dikarenakan pemudik enggan untuk menggunakan kendaraam umum, seperti kereta api, bis dan pesawat terbang mewajibkan untuk menjalani rapid test antigen.
Berdasarkan data yang dihimpun Suarajabar.id, arus lalu-lintas sejak Kamis (24/12/2020) pagi, rata-rata kendaraan yang menggunakan melintas di Tol Cipali baik dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah, dan sebaliknya rata-rata sebanyak 3.000 kendaraan per jam.
Baca Juga: 174 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jakarta, Mayoritas ke Arah Karawang
"Kendaraan yang melewati Jalur Tol Cipali pada libur Nataru di tahun ini, Naik 12 persen, dari tahun sebelumnya," kata Dedi purnaedi, Kepala Departemen Transaksi Astra Tol Cipali, Kamis (24/12/2020).
Meski demikian, lanjut Dedi, hingga Kamis siang tadi, pihak Astra Road Tol Cipali mengaku Arus Lalu-lintas di ruas Tol Cipali khususnya di GT Palimanan terlihat ramai lancar.
"Hingga siang tadi, ruas tol Cipali terpantau lancar, dan tidak terjadi kepadatan di Gerbang Tol Palimanan," katanya.
Di lokasi Gerbang Tol (GT) Palimanan, Kabupaten Cirebon terlihat iring-iringan masih terus terlihat. Dedi menyebutkan, Kendaraan yang melintas di ruas Tol Cipali rata-rata didominasi oleh kendaraan dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah.
"Sebanyak 3.000 kendaraan yang didominasi dari arah Jakarta, itu lebih tinggi dari hari biasanya yang hanya mencapai 2000 kendaraan per jam," katanya.
Baca Juga: Pantau Lalin Puncak Bogor, Menhub Klaim Libur Hari Pertama Tidak Macet
Meningkatnya arus kendaraan di ruas Tol Cipali, dijelaskan Dedi hal itu dikarenakan warga lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi dibandingkan dengan kendaraan umum terutama ditengah pandemi Covid-19.
Kontributor : Abdul Rohman
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
5 HP Murah dengan Desain Mirip iPhone Juni 2025, Bukan iPhone HDC!
-
Pemain Keturunan Rp 112,98 Miliar Potensi Comeback Gantikan Teman Duet Bek Klub Serie B Lawan Jepang
-
5 Mobil Keluarga Rp70 Jutaan Juni 2025: Kabin Longgar Mesin Bandel, Irit Bahan Bakar
-
Eksklusif dari Jepang: Mulai Memerah, Ini Kondisi Osaka Jelang Laga Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
Terkini
-
Terkuak! Dokter Terduga Pemerkosa Pasien Punya Fantasi Seksual Menyimpang
-
Sidang Korupsi Hibah NPCI Jabar: Hasil Audit Perkara Kevin Fabiano Dinilai Cacat Hukum
-
Terdapat 5 Link DANA Kaget Khusus untuk Warga Jabar, Klaim Sekarang Auto Cuan
-
Siap-siap! Lalu Lintas Tol Jabodetabek Meningkat Drastis
-
Indonesia Punya Harapan Baru Atasi Sampah, Ini Alasannya