SuaraJabar.id - Sabtu (26/12/2020), duel Leicester vs Manchester United di Boxing Day berlangsung sengit. Tim tamu dua kali berhasil membuka keunggulan, namun dua kali pula keunggulan tersebut dipatahkan Leicester City.
Dengan hasil 2-2, maka Leicester City dipastikan tetap bertahan di posisi dua klasemen sementara Liga Premier Inggris dengan koleksi 28 poin.
Sementara Manchester United juga masih tertahan di posisi tiga dengan 27 poin.
Jalannya Pertandingan
Bertandang ke King Power Stadium, Manchester United nyaris membuka keunggulan di awal pertandingan. Berawal dari aksi Bruno Fernandes, pemain asal Portugal itu melepaskan umpan silang ke depan gawang.
Marcus Rashford yang dituju berhasil menyambut bola. Sayangnya, bola hasil tandukan Rashford meleset tipis dari tiang gawang Leicester yang dikawal Kasper Schmeichel.
Tersentak oleh gebrakan United di awal laga, Leicester mencoba menekan. Namun hingga memasuki menit 10, Jamie Vardy dan kawan-kawan yang mendominasi penguasaan si kulit bundar gagal menembus pertahan Setan Merah.
Perlahan tapi pasti, Manchester United mulai mengambil alih kendali permainan. Pressing ketat yang dilakukan para pemain United membuat Leicester kerap kehilangan bola.
Memasuki menit 23, anak-anak asuh Ole Gunnar Solskjaer pun berhasil memecah kebuntuan. Menyambut umpan Fernandes, Marcus Rashfod sukses mengubah papan skor menjadi 0-1.
Baca Juga: Gol Cantik Barnes Batalkan Kemenangan Manchester United di Babak Pertama
Namun sayang, keunggulan United tidak berlangsung lama. Di menit 31 papan skor kembali imbang, menjadi 1-1, setelah David De Gea gagal membendung tendangan keras Harvey Barnes dari luar kotak penalti.
Di sisa waktu babak pertama, kedua tim saling serang dan mencoba mencari gol tambahan. Namun hingga turun minum, skor 1-1 di papan skor tidak berubah.
Di babak kedua, Leicester dan Manchester United meningkatkan tempo permainan. Bermain dengan dominasi umpan-umpan cepat, kedua tim saling serang.
United nyaris saja mengubah papan skor di menit 60 lewat aksi Marcus Rashford. Beruntung bagi tuan rumah, Kasper Schmeichel masih mampu mengamankan si kulit bundar.
Anthony Martial yang bermain di posisi ujung tombak, beberapa kali mencoba menjebol gawang Leicester. Namun bola hasil sepakannya kerap melenceng dari target.
Kondisi tersebut akhirnya membuat Solskjaer mengambil keputusan untuk menarik Martial dan memasukkan Edinson Cavani.
Berita Terkait
-
Kehabisan Kesabaran, Barcelona Dirumorkan Usir Marcus Rashford
-
Mandul di Manchester United, Kok Bisa Benjamin Sesko Gacor di Slovenia?
-
Selamat Tinggal, Manchester United Kirim Andre Onana ke Klub Turki
-
Bek MU: Christian Eriksen Cabut Biasa Aja, Rasmus Hojlund Hengkang Bikin Kaget
-
Legenda Liverpool Hantam Attitude Garnacho Gegara Ponsel, Ada Apa?
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Otak di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat: Siapa Sebenarnya Afutami yang Viral di Medsos?
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
-
Skandal Domino Menteri Kehutanan: Beneran Nggak Kenal atau Tanda Hilangnya Integritas?
Terkini
-
Tragedi Subuh: Ruko Pecel Lele Terbakar Hebat, Dua Orang Ditemukan Tewas Terpanggang
-
Festival 'Bulan Hantu' di Bogor: Vihara Dhanagun Gelar Ritual Leluhur Sambil Berbagi dengan Warga
-
Tragedi Bogor: 3 Meninggal, Puluhan Luka Akibat Bangunan Majelis Taklim Roboh
-
Tongkat Komando Kodim 0606 Berpindah, Kolonel Gan Gan Langsung Dihadang PR Berat Ini...
-
SMAN 1 Bandung Siapkan 'Senjata' Hadapi Kasasi Sengketa Lahan