"Dia bukan pelaku baru lho, korbannya juga juga sudah lebih dari puluhan, bayangin aja dia beroprasi secara aktif itu dari 2013-2017, itu aktifnya, 2018-2020? Ah enggak dikit juga korban dia pada rentan waktu itu, dia masih beroperasi tapi enggak seaktif 2013-2020," imbuh Grace.
"Ralat, korbannya ratusan bukan puluhan dan yang sudah speak up ke akun Instagram @aliskamugemash udah 150an," lanjutnya.
Terlihat Grace me-retweet utasan milik akun @_carolineputri yang mengekspos kisah predator tersebut.
Berdasarkan penelusuran Suara.com, ditemukan sejumlah korban mengaku bahwa pelaku memang memiliki tampang yang lumayan tampan sehingga mudah menipu korban.
Tak hanya itu, pelaku juga kerap menjual latar belakang pendidikannya dalam menggaet korban. Pasalnya pelaku menyebut dirinya adalah lulusan S1 ISI, S2 UGM dan S3 di Swiss.
Pelaku bahkan dengan bangganya menyebut dirinya telah berkoneksi dengan orang-orang penting, seperti Menteri Keuangan Sri Mulyani, Artis Poppy Sovia, hingga Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Bahkan diketahui sejumlah korban telah ditipu secara sexual dan materi, bahkan dihamili oleh pelaku LWD.
"Apalagi yang meresahkan dari mas D? Korbannya cuma diporotin? Dimanfaatkan secara sexual dan akhirnya tertular penyakit? Banyak korban anak di bawah umur? Enggak cuma itu, dia sudah beberapa kali hamilin perempuan dan sudah jadi anak," cerita Grace.
Baca Juga: Klaim FPI Baru Dukung NKRI, Ferdinand: Ada yang Percaya Ucapan Munarman?
Banyak yang menanyakan mengapa pelaku LWD tidak di laporkan ke polisi, Grace pun menjawab bahwa korban takun sex tape mereka disebarkan oleh pelaku.
"Yang harus lapor langsung ke polisi itu korban dan malangnya korban-korban ini takut sex tape mereka disebarkan karena enggak sedikit korban yang sudah punya kerjaan tetap dan pastinya malu sekaligus takut," ungkap Grace.
Parahnya lagi, sejumlah korban dan pejuang hak korban LWD ini pernah mendapat ancaman dari seorang yang mengaku sebagai pengacara pelaku.
Di akhir utasannya, Grace meminta warganet untuk tak menghakimi korban-korban, hingga akhirnya membuat korban takut melaporkan kasus tersebut ke polisi.
"Salah satu perempuan berani yang mau speak up dan dia minta tolong ini untuk disampaikan. Semoga sampai sini kita enggak terus menerus menghakimi para perempuan ini agar mereka tidak merasa sendiri dan takut untuk lapor," pinta Grace.
Alhasil, utasan yang dibuat Grace itu pun menjadi viral. Tak sedikit warganet Twitter yang kemudian membanti mengekspos kasus tersebut dan memberikan komentarnya.
Berita Terkait
-
Orang Ini Bawa Bekal Makanan ke Kantor, Publik Ngelus Dada Pas Lihat Isinya
-
Korban Banjir Kalsel Kekurangan Baju, Bapak-bapak Terpaksa Pakai Daster
-
Pacaran 12 Tahun Akhirnya Menikah, Warganet: Definisi Jaga Jodoh Sendiri!
-
Berawal Cinta Monyet, Kisah Pasangan 12 Tahun Pacaran Berakhir di Pelaminan
-
Minta Ukuran Baju XL, Viral Pembeli Malah Dapat Balasan Tak Senonoh
Terpopuler
- RESMI! PSSI Tolak Pemain Keturunan ini Bela Timnas Indonesia di Ronde 4
- 5 Mobil Bekas 60 Jutaan Muat Banyak Keluarga, Bandel dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- Jangan Lewatkan Keseruan JCO Run 2025, Lari Sehat sambil Dapat Promo Spesial BRI
- 21 Kode Redeem FF Hari Ini 23 Juli 2025, Kesempatan Klaim Bundle Player Squid Game
- Harga Mitsubishi Destinator Resmi Diumumkan! 5 Mobil Ini Langsung Panik?
Pilihan
-
Gawat! Mayoritas UMKM Masih Informal, Pemerintah Turun Tangan Selamatkan Ekonomi Daerah!
-
Kapan Final Piala AFF U-23 2025 Timnas Indonesia U-23 vs Vietnam?
-
Menang Adu Penalti, Timnas Indonesia U-23 Lolos Final!
-
Sama Kuat! Timnas Indonesia U-23 vs Thailand Berlanjut ke Extra Time
-
Mimpi Buruk Timnas Indonesia U-23 Itu Bernama Yotsakorn Burapha
Terkini
-
Mengenang Warisan Abadi Tjetjep Muchtar Soleh, Bapak Pembangunan Pendidikan Cianjur
-
Tjetjep Muchtar Soleh, Mantan Bupati Cianjur yang Membangun dengan Hati Tutup Usia
-
Disindir Lewat Medsos, Pekerja Pariwisata Jabar Ancam Dedi Mulyadi Soal Study Tour
-
Viral Pembagian Bir di Pocari Sweat Run 2025, Pemkot Bandung Gercep: Komunitas Lari Dipanggil
-
Puncak Dirombak Total! 130 Lapak PKL Digusur, Jalur Pedestrian dan Taman Tematik Siap Dibangun