Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Rabu, 20 Januari 2021 | 18:41 WIB
Ajang Pencarian Bakat Penyanyi Dangdut Bintang Suara

Pelantun 'Tapian Danau Cinto' itu menyarankan, bagi bagi pemuda milenial minang yang mengikuti ajang Bintang Suara, harus mempersiapkan beberapa hal, diantaranya kesehatan dan paling utama adalah latihan.

"Latihan adalah paling utama. Jangan mentang-mentang sudah hafal lirik, jadi tidak perlu latihan. Makanya latihan adalah wajib selain mengutamakan kesehatan," katanya.

Kemudian dalam bernyanyi, tidak bisa hanya mengandalkan suara yang bagus. Penguasaan panggung juga penting, sebab kalau monoton tentu tidak ada sinkronisasi antara penyanyi dengan penonton.

"Selanjutnya artikulasi dalam lagu yang dibawakan itu meski perhatikan juga. Jangan sampai makna dari lagu tidak sesuai dengan ekspresi. Misalnya lagu sedih harus dibarengi dengan mimik yang sedih," imbuhnya.

An Roy's menekankan, bahwa seorang peserta lomba yang keluar sebagai pemenang belum tentu masuk dapur rekaman. Karena seorang produser musik yang dicari bukanlah prestasi semata.

"Kadang ada pesrta lomba tidak masuk tiga besar, tapi karena ada daya tarik padanya serta daya jual ada, tidak tutup kemungkinan produser akan membawanya ke dapur rekaman," ujarnya.

Begitu juga setelah seseorang itu terkenal, kebanyakan mereka lupa dasarnya dari mana.

"Bukan saya mengangkat diri, Alhamdulillah sudah sekitar 26 tahun hingga sekarang saya masih bisa bertahan. Apa yang mau dibanggakan, katakanlah kita sedang tampil, tiba-tiba suara hilang. Jadi tidak perlu kita sombong dan ingat asal kita dari mana," terangnya lagi.

Terlaksananya ajang pencarian bakat Bintang Suara ini, An Roy's berharap terus berlanjut dan bagi pemuda bertalenta yang mendaftar bisa mengangkat seni budaya ranah minang ke tingkat nasional bahkan go internasional.

"Mudah-mudahan akan lahir talenta-talenta baru, berbakat yang bisa membanggakan serta mengangkat Ranah Minang dan Sumbar,umumnya," tutupnya.

Load More