SuaraJabar.id - Beredar video seorang perempuan bersama keluarganya yang terjebak banjir di Pamanukan, Subang meminta untuk dievakuasi segera.
Video ini dibagikan oleh akun Instagram @infojawabarat, Senin (8/2/2021) sore.
Dalam video tersebut terlihat beberapa anggota keluarga naik ke atas lemari guna menghindari air banjir.
Ketinggian air sendiri diperkirakan sudah mencapai 1,5 meter. Melihat air sudah menggenangi hingga 3/4 bagian daun pintu.
Baca Juga: Olah TKP Gadis Subang Tewas di Kos Denpasar, Ada Kondom di Kamar Korban
"Tolong kepada Tim SAR atau siapa pun yang di Pamanukan Subang di Kampung Baru, Desa Mulyasari dekat Masjid Miftahul Huda, SD Rahayu, di sini ada yang terjebak lima orang. Terdiri dari dua orang tua, kakak dan adik," ujarnya.
"Tolong sebarkan video ini, kami tidak tahu ini airnya sudah mau mencapai atap rumah. Tolong, kami sudah tidak tahu harus bagaimana lagi," lanjut dia.
Hingga berita ini diturunkan, Suara.com masih mencoba menghubungi BPBD Kabupaten Subang untuk mengetahui perkembangan keluarga ini.
Daerah Pamanukan, Kabupaten Subang sendiri dilanda banjir sejak Minggu (8/2/2021) malam. Hingga saat ini, banjir di beberapa bagian belum juga surut.
Ali Romdoni (43) warga Pamanukan Subang mengatakan, banjir dipicu oleh meluapnya Sungai Cipunagara.
Baca Juga: Dwi Farica Lestari Tewas Bugil di Thailia Homestay, Diduga Dibunuh Ojol
Ia mengatakan, di beberapa titik yang terendam banjir, arus air cukup kencang sehingga warga dan petugas cukup kesulitan dalam mengevakuasi korban.
"Jalan di Pamanukan sama Pantura sempat putus total tidak bisa dilewati. Kalau pemukiman tidak tahu berapa banyak yang terendam," kata dia saat dihubungi Suara.com.
Berita Terkait
-
Demi Masa Depan Sehat, Siswa Wajib Punya Akses Toilet Bersih di Sekolah
-
Mau Impor, Tapi Menko Pangan Zulhas Hari Ini Panen Beras di Subang
-
Bikin Skenario Licik di Kasus Pembunuhan Ibu-Anak, Kanit Resmob Polres Subang jadi Tersangka
-
Yakin Semua Daerah, Sosiolog soal Anggota DPRD Gadai SK: Fenomena di Serang Cuma Puncak Gunung Es
-
Soroti Fenomena Anggota DPRD Gadai SK usai Dilantik, Sosiolog: Pembusukan Demokrasi di Level Paling Rendah
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
GERKATIN: Ruang Berkarya bagi Teman Tuli
-
5 Asteroid Paling Berbahaya Bagi Bumi, Paling Diwaspadai NASA
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024