SuaraJabar.id - Iin Kurniasih (25) menjadi viral di media sosial usai foto dan videonya ketika berjualan cilok diunggah di Instagram. Banyak warganet yang tak percaya jika cewek cantik ini benar-benar penjual cilok keliling.
Namun Iin memang benar seorang penjual cilok keliling. Tiap hari penjual cilok cantik ini mendorong gerobak bertuliskan "Cilok Family" di sekitar Desa Cililin, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Desa Cililin tempat Iin berjualan terletak di selatan KBB. Jaraknya sekitar satu setengah jam berkendara menggunakan sepeda motor dari pusat Kota Bandung.
Akses jalan menuju desa ini pun terbilang kurang baik. Dikenal sebagai jalanan yang penuh lubang.
Namun, ada saja warganet yang tertarik untuk mencari gerobak cilok Iin. Seperti dituturkan seorang pengguna Instagram.
"Rek ameng ah ka cililin bae weh jalana ancur oge (mau main ke cilili, biarkan saja jalannya hancur juga)," ujar akun @rass_muhammad.
Saat disambangi Suara.com pada Rabu (17/2/2021), perempuan asal Kampung Sukatani, RT 02/05, Desa Cililin, Kecamatan Cililin, KBB itu mengaku jualan cilok sejak empat bulan lalu.
"Iya saya sudah jualan cilok sejak 4 bulan lalu. Jualannya keliling di sekitar sini," tutur Iin.
Cilok yang ia jual adalah milik kakaknya, yang memang sudah lama merintis usaha tersebut. Iin mengatakan, memilih berjualan cilok adalah keinginannya sendiri.
Baca Juga: Cewek Cantik Bikin Geger, Jalan-jalan di Mal Cuma Pake Celana Dalam dan Bra
Mulai pukul 09.00 WIB, ia mulai bergegas mencari mencari cuan dari berjualan cilok. Iin mendorong gerobak sederhananya yang bertuliskan Cilok Family, hingga sore hari tepatnya sekitar pukul 17.00 WIB.
Setiap harinya ia berkeliling di sekitaran Cililin mendatangi titik-titik yang ramai. Jika ciloknya sedang laris, Iin bisa menjualnya hingga 500-600 biji. Namun jika sedang sepi, cilok yang ia jual dalam sehari hanya sekitar 300 biji.
"Harganya Rp 400 per biji. Hasilnya dibagi dua sama kakak. Misalnya saya Rp 200 per biji, kakak saya Rp 300," terang Iin.
Iin mengaku sama sekali tidak malu menjadi penjual cilok, demi untuk membantu perekonomian keluarganya. Perempuan berkacamata itu diketahui sudah menikah, dan sudah dikaruniai seorang anak perempuan berusia 8 tahun.
Ia menikah sejak lulus SMP, atau saat itu usianya baru menginjak 16 tahun. Suaminya pun kini mengais rezeki dengan berjualan cilok, namun berbeda wilayah sasaran dengannya.
"Saya enggak gengsi, enggak peduli kata orang, yang penting bisa bantu suami," tutur Iin.
Berita Terkait
-
Asal-usul Jajanan Cilok, Go International Dijual Penduduk Asli Korea Selatan
-
Tangis Bocah Penjual Cilok usai Ditipu Berubah Haru saat Warga Patungan Ganti Kerugian
-
Dinilai Nggak Peka, Jeje Govinda Batal Naikkan Tunjangan DPRD KBB
-
Gak Dikasih Jatah, Preman Ditangkap Usai Viral Pecahkan Kaca Gerobak Tukang Cilok di Bundaran HI
-
3 Fakta Viral Pedagang Cilok Ngaku Dianiaya Preman di Bundaran HI, Gerobak Dirusak dan Dipalak!
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Gedung Sate Ganti Wajah ala Candi Rp3,9 Miliar
-
Tega Sunat Dana Pelajar, Kasus Korupsi PIP SMAN 7 Cirebon Resmi ke Meja Hijau
-
5 Fakta Mencekam Pesawat Jatuh di Karawang: Mesin Mati di Ketinggian 5.500 Kaki, Pilot Lakukan Ini
-
Kesaksian Pilot Eko Saat Mesin Pesawat Mati di Langit Karawang: Tiba-tiba Loss Power
-
Aksi Heroik di Langit Karawang, Kapten Eko Agus Selamatkan 4 Kru Saat Pesawat 'Nyungsep' di Sawah