SuaraJabar.id - Pengendara yang akan melintasi kawasan Puncak, Cipanas Kabupaten Cianjur diminta untuk waspada. Pasalnya, jalan di kawasan itu tertutup kabut tebal yang membuat jarak pandang menjadi sangat terbatas.
Kondisi ini terjadi pada Minggu (21/2/2021). Kawasan Puncak diguyur hujan dengan intensitas sedang yang membuat kawasan wisata di daerah Cianjur utara itu diselimuti kabut tebal membuat jarak pandang terbatas.
Selain mengakibatkan aktivitas masyarakat terbatas, kabut tebal juga membuat para pengendara yang melintas di ruas jalan itu harus ekstra hati-hati karena jarak pandang di kawasan itu hanya sejauh 10 meter.
Agus Saprudin (36 tahun) seorang warga Desa Ciloto, Cipanas, mengatakan kondisi cuaca dengan hujan yang disertai turunnya kabut tebal di kawasan itu terjadi sepanjang hari dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga: Longsor Terjang Cianjur, Tutup Jalan dan Satu Rumah Rusak
"Sudah terjadi hampir satu pekan. Setiap hari cuaca hujan dengan intensitas sedang dan kabut tebal. Untuk aktivitas sehari-hari saja cukup terbatas," kata Agus kepada wartawan, Minggu (21/2/2021).
Agus menyebutkan, untuk kunjungan wisatawan yang datang ke kawasan wisata Puncak juga mengalami penurunan jika dibandingkan dengan beberapa pekan lalu.
"Mungkin hanya satu atau dua pemotor wisatawan yang datang. Pendapatan dari berjualan di warung juga menurun," ujarnya.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Meilawaty, mengimbau para pengendara yang melintasi kawasan itu agar berhati-hati dan waspada untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Meilawaty menyebutkan, sejumlah personel Satlantas Cianjur disiagakan di kawasan itu.
Baca Juga: Cianjur Diterjang Hujan Angin, Pohon Tumbang Timpa Rumah Mak Iih
"Pengendara, baik sepeda motor maupun mobil terus kami imbau agar berhati-hati dan waspada," kata Meilawaty.
Selain itu, Meilawaty meminta para pengendara untuk menyalakan lampu utama dan lampu hazard. "Para pengendara yang melintas kawasan itu juga diminta agar tetap menyalakan lampu utama dan hazard, karena jarak pandang yang cukup terbatas, untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas," tandasnya.
Berita Terkait
-
Jalur Puncak II Tidak Direkomendasikan untuk Pemudik, Polisi Ungkap Kondisi Memprihatinkan
-
Libur Panjang, Jalur Puncak Macet Parah
-
Berendam di Kolam Pemandian Air Panas Curug Cipanas Nagrak Bandung
-
Contraflow Jagorawi Ditutup! Arus Lalu Lintas Jakarta Kembali Normal
-
Lebih dari 1 Juta Kendaraan Menuju Puncak saat Liburan, Sepeda Motor Paling Banyak
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Untungnya?
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
Terkini
-
Sidang Korupsi Hibah NPCI Jabar: Hasil Audit Perkara Kevin Fabiano Dinilai Cacat Hukum
-
Terdapat 5 Link DANA Kaget Khusus untuk Warga Jabar, Klaim Sekarang Auto Cuan
-
Siap-siap! Lalu Lintas Tol Jabodetabek Meningkat Drastis
-
Indonesia Punya Harapan Baru Atasi Sampah, Ini Alasannya
-
Ridwan Kamil Segera Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi Bank BJB