SuaraJabar.id - Sebanyak 35.483 warga memainkan kaulinan atau permainan tradisional secara virtual yang digelar oleh "Jabar Bergerak Cianjur". Aksi ini berhasil mendapatkan sertifikat dan dicatatkan oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).
Pentas Virtual Permainan atau Kaulinan Tradisional ini diikuti oleh 35.483 peserta dari 8.387 sekolah dan 44 lembaga.
"Minat peserta cukup membludak hingga pendaftaran ditutup peserta yang mengikuti melampaui target yang diharapkan dari target 20.021 peserta. MURI mencatat kegiatan ini sebagai Penyelenggaraan Kegiatan Permainan atau Kaulinan Tradisional secara virtual terbesar di Tanah Air," kata Ketua Jabar Bergerak Cianjur, dr Yusuf Nugraha di Kabupaten Cianjur Rabu (7/4/2021).
Ia menjelaskan puncak acara pemecahan rekor MURI dipusatkan di Taman Pancaniti Pendopo Cianjur itu, dihadiri tokoh nasional dan Jawa Barat secara terbatas dengan tetap mengikuti protokol kesehatan Covid-19 secara ketat.
Baca Juga: Angkot dan Minibus Terlibat Kecelakaan di Jalan Raya Bandung-Cianjur
Beberapa jenis permaianan yang ditampilkan antara lain permainan sondah atau engle sebanyak 1.905 video, spintrong sebanyak 1.031 video , oray-orayan sebanyak 1.086 video, bebentengan sebanyak 644 video, bakiak sebanyak 687 video, egrang sebanyak 479 video dan permainan atau kaulinan lain-lain sebanyak 2.555 video.
Untuk peserta, kata dia, berasal dari 20 kabupaten/kota di Jabar seperti Kabupaten Cianjur, Sukabumi, Kota Sukabumi, Bandung Barat, Bandung, Kuningan, Kota Bogor, Bogor, Garut, Cirebon, Kota Bandung, Sumedang, Kota Cirebon, Kota Depok, Majalengka, Indramayu, Ciamis, Kota Tasikmalaya, Tasikmalaya dan Kota Bekasi.
Kabupaten Cianjur, katanya, merupakan pengirim peserta terbanyak 13.761 peserta disusul Kabupaten Sukabumi 11.908 peserta.
Menariknya kegiatan pemecahan rekor itu diikuti murid-murid Sekolah Luar Biasa (SLB) seperti SLB ABC Bina Bangsa, SLB A-B Bina Asih, SLB Permata Ciranjang, SLB Negeri Sukanagara, SLB Negeri Kota Depok, SLB Insan Mandiri Depok, SLB Mekar Sari, SLB C Bina Asih dan SLB B-C Purnama.
Kegiatan akbar ini, juga diikuti siswa dari kelompok belajar non-formal pendidikan kesetaraan paket A, B dan C seperti dari PKBM Al-Hijrah Bojongpicung Cianjur.
Baca Juga: Jelang Ramadan Harga Daging Ayam di Pasar Cianjur Merangkak Naik
Acara "kick off" Jabar Bergerak Cianjur semakin meriah karena diadakan peluncuran aplikasi Ayo Tekan Tombol Siaga Jabar Bergerak Cianjur (ATALIA JABAR BERGERAK CIANJUR), katanya.
Berita Terkait
-
Jalur Puncak Hari Ini: Pemudik Balik Campur Wisatawan, Macet Tak Terhindarkan?
-
Pramono Bakal Pelihara Kucing di Rumah Dinasnya, Mau Saingi Bobby Kertanegara?
-
Kronologi Kecelakaan Maut di Cianjur, Bus Serempet Motor Hingga Lansia Tewas
-
Ramzi Dilantik jadi Wabup Cianjur, Penampilan Anak dan Istri Disebut seperti Tertukar
-
Ramzi Dilantik Prabowo, Masih Tak Percaya Jadi Wabup Cianjur
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
-
Bennix Ngakak, RI Tak Punya Duta Besar di AS karena Rosan Roeslani Pindah ke Danantara
-
Drawing Grup Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Bertemu Brasil hingga Ghana?
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
Terkini
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H
-
Program BRI Menanam Grow & Green: Meningkatkan Ekosistem dan Kapasitas Masyarakat Lokal