SuaraJabar.id - Pemerintah Kota Bogor menyampaikan kasus positif Covid-19 meningkat dalam satu pekan terakhir. Untuk mengantisipasinya, opsi penerapan ganjil-genap bagi kendaraan bermotor di Kota Bogor pada akhir pekan akan diterapkan.
Hal ini bertujuan untuk menekan angka penularan Covid-19 yang meningkat dalam sepekan terakhir.
"Kasus positif Covid-19 di Kota Bogor dalam sepekan terakhir cenderung meningkat. Ada peningkatan sampai 20 persen dibandingkan pekan sebelumnya," kata Wali Kota Bogor Bima Arya usai rapat koordinasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor, di Kota Bogor, Senin (26/4/2021).
Menurut Bima Arya, Forkopimda sepakat untuk menekan penularan Covid-19 di Kota Bogor agar diberlakukan penerapan ganjil-genap untuk kendaraan bermotor pada akhir pekan.
Baca Juga: Puluhan WN India Dikarantina di Jakbar, Kapolda Metro: Semua Tanpa Gejala
"Peningkatan kasus positif Covid-19 di Kota Bogor yang mencapai 20 persen, harus disikapi secara sungguh-sungguh. Jangan sampai lengah dan kemudian terjadi lonjakan kasus positif COVID-19 gelombang kedua," katanya.
Berdasarkan data Covid-19 pada Dinas Kesehatan Kota Bogor, tercatat penularan kasus Covid-19 di Kota Bogor pada Jumat (23/4) ada 38 kasus, pada Sabtu (24/4) ada 58 kasus. Kemudian pada Minggu (25/4) ada 65 kasus.
Dengan tambahan tersebut, maka akumulasi penambahan kasus positif di Kota Bogor dalam tiga hari ada sebanyak 161 kasus, sedangkan kasus positif yang dinyatakan sembuh pada periode yang sama hanya 84 kasus.
Menurut Bima, jika dalam beberapa hari ke depan, trennya terus meningkat, maka akan diberlakukan lagi penarapan ganjil-genap untuk kendaraan bermotor pada akhir pekan.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengatakan sepakat dengan rencana Wali Kota Bogor Bima Arya.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Tujuh Daerah di Jambi Naik Jadi Zona Oranye
"Kalau dalam beberapa hari ke depan, kasus positif COVID-19 di KOta Bogor terus meningkat, sebaiknya diberlakukan penerapan ganjil-genap," katanya.
Menurut Sisatyo, keputusan penarapan ganjil genap ada pada wali kota sebagai ketua Satgas Penanganan COVID-19 Kota Bogor. (Antara)
Berita Terkait
-
Ulasan Novel Ganjil - Genap: Kisah Pencarian Jodoh dengan Banyak Tikungan
-
Jalanan Jakarta Tetap Ramai saat Libur Sekolah
-
Tak Ditilang! Kendaraan Pelat Ganjil-Genap Bebas Masuk Jakarta Selama Libur Idul Adha
-
Hingga Hari Minggu, Jalur Puncak Berlakukan Ganjil-Genap
-
Tidak Semua Pejabat Dapat Fasilitas Pelat Nomor Khusus Berkode ZZ, Hanya Berlaku untuk Mobil Dinas
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024