SuaraJabar.id - Rombongan pemudik asal Bekasi akhirnya terjaring penyekatan di Simpang Susun Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Senin (10/5/2021).
Rombongan pemudik yang menggunakan sepeda motor itu sebelumnya lolos pemeriksaan lantaran ikut menjebol petugas penyekatan di Kedungwaringin, Bekasi yang merupakan perbatasan menuju Karawang.
Setelah melenggang dari pos penyekatan tersebut, rombongan pemudik yang hendak menuju Garut itu melaju mulus hingga akhirnya bertemu petugas gabungan di Simpang Susun Padalarang, KBB sekitar pukul 08.40 WIB.
"Mau ke Garut, baru di sini dihentikan petugas," ucap Hermawan (40), salah seorang rombongan pemudik.
Baca Juga: Mudik Lokal di Aceh Diizinkan, Polisi Bongkar Pos Penyekatan
Sebelumnya dalam sebuah video yang diunggah akun Instagram @jurnalwarga, polisi terpaksa membuka titik penyekatan Kedungwaringin yang mengarah ke Karawang lantaran membludaknya kendaraan hingga menyebabkan kemacetan.
Hermawan menceritakan, situasi di titik penyekatan tersebut memang sangat padat oleh kendaraan pemudik sehingga tidak dilakukan pemeriksaan. Situasi yang membuat ia dan teman-temannya lolos pemeriksaan.
"Karena padat, banyak kendaraan jadi kita juga lolos gak diperiksa," ujar Hermawan.
Ia mengaku sudah dua tahun tak pulang ke kampung halamannya setelah mewabahnya Covid-19. Lebaran tahun lalu, larangan mudik pun diterapkan untuk menekan penyebaran virus tersebut.
Dengan kondisi ini, Hermawan dan teman-temannya belum memutuskan apakah akan kembali lagi ke Bekasi atau memaksakan diri melanjutkan perjalanan. Namun, rombongan tersebut sudah diputarbalikan di Simpang Susun Padalarang.
Baca Juga: Heboh Helikopter Angkut Pemudik di Sukabumi, Sekdes: Orang Kaya
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Punya Hubungan Dekat dengan Bintang Barcelona
-
Cerita Simon Tahamata Terlibat Skandal Match-Fixing: Titik Terendah Karier Saya
Terkini
-
Blue Matter Trio dan Kinematics Juarai The 5th Papandayan International Jazz Competition 2025
-
Didukung KUR BRI, Pengusaha Sleman Ini Sukses Sulap Kelor Jadi Olahan Pangan Berkhasiat
-
Modus Baru Peredaran Narkoba Terbongkar di Bandara SIM, AG Asal Bogor Bawa 1 Kg Sabu
-
Ricuh! Acara Masak Besar Bobon Santoso di Bandung Panen Copet, Jurnalis Turut Jadi Korban
-
Ada Apa dengan Pekerja KAI? SP-KAI Bongkar Isu Kesehatan dan Keadilan di Depan DPR RI