SuaraJabar.id - Puluhan warga di Gununghalu, Kabupaten Bandung Barat terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka dinyatakan positif Covid-19 usai mendapat kunjungan dari warga Jakarta dan Bogor.
Ada sebanyak 27 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka merupakan warga Kampung Cidadap, Desa Tamanjaya, Kecamatan Gununghalu, KBB yang dinyatakan positif Covid-19.
Kasus tersebut berawal ketika ada salah satu warga meninggal dunia yang dilayat oleh sejumlah warga dari luar kota, seperti Jakarta dan Bogor.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 KBB, Agus Ganjar mengungkapkan, beberapa hari kemudian muncul keluhan serentak dari warga mengalami batuk dan flu.
Baca Juga: 16 Nakes Puskesmas Cibinong Cianjur Positif Covid-19, Pelayanan Ditutup!
Total 42 warga mengalami keluhan tersebut. Namun setelah di tes, hanya 27 orang yang positif Covid-19.
"Setelah dilakukan swab test, 27 orang reaktif. Dari total 42 warga yang dites. Itu semuanya klaster keluarga," terang Agus saat dihubungi, Jumat (11/6/2021).
Atas temuan itu, pihak Puskesmas telah berkoordinasi dengan kecamatan dan desa. Kemudian guna menghindari penyebaran yang lebih banyak lagi, pihak kecamatan dan desa akhirnya melakukan isolasi wilayah di RW tersebut.
"Guna memastikan kondisinya, rencana akan dilakukan swab antigen ulang pada Rabu 16 Juni 2021 dengan sasaran 27 warga yang reaktif beserta kontak erat," papar Agus.
Hingga Kamis 10 Juni 2021, total konfirmasi Covid-19 di KBB ada 8.191 kasus. Dari jumlah itu total positif aktif ada 703 kasus dengan tingkat kesembuhan mencapai 7.378 orang, serta total warga meninggal dunia 110 orang.
Baca Juga: Jadwal, Match Fee dan Hadiah Piala Wali Kota Solo
Agus menjelaskan, sebaran kasus Covid-19 tertinggi ada di 3 Kecamatan. Yaitu Lembang sebanyak 190 kasus, Padalarang 133 kasus, dan Parongpong 97 kasus.
"Sebaran paling rendah ada di 3 Kecamatan yaitu Saguling 6 orang, Gununghalu 7, dan Sindangkerta 9 orang. Berdasarkan zonasi di 165 desa. Terdapat 66 desa masuk zona hijau, 97 desa zona kuning, dan 2 zona orange di Desa Jayagiri Kecamatan Lembang dan Desa Langensari," pungkasnya.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Tangis di Balik Longsor Bogor: Kisah Pilu Pemancing Hilang, Ditelan Bumi di Tengah Derasnya Hujan
-
Tragedi Puncak Berulang: Banjir dan Longsor Renggut Nyawa, 1 Hilang!
-
Liga 1 Bukan Tujuan, Thom Haye Gabung Tim Mana?
-
Tragedi Tanah Longsor di Puncak: 3 Orang Tewas Tertimbun, Pemancing Hilang
-
Sesaat Lagi Lawan Persib Bandung, Pelatih Port FC Ogah Gentar: Kami Mau Menang
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
- Cari Mobil Bekas Matic di Bawah Rp50 Juta? Ini 5 Pilihan Terbaik yang Tak Lekang oleh Waktu
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
Terkini
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi