Ini Kuliner yang Wajib Dicoba Saat Kunjungi Tasikmalaya

SuaraJabar.id - Tasikmalaya memiliki kekayaan kuliner melimpah. Bagi Anda penggila kuliner, ada beberapa kuliner yang wajib dicoba saat jalan-jalan ke Tasikmalaya.

Berikut tiga kuliner Tasikmalaya yang wajib Anda coba.

1. Kupat Tahu Mangunreja

Kuliner yang wajib dicicipi yaitu Kupat Tahu Mangunreja yang berada di Jalan Raya Garut Km 2, Kampung Toblongan, Kecamatan Mangunreja.

Kupat Tahu Mangunreja berbeda dengan kupat tahu lainnya. Dari tekstrur dan penyajiannya, kupat tahu Mangunreja yang sudah ada sejak 1955 ini memiliki kepadatan pada kupat yang dibuat. Perbedaan lainnya juga terdapat pada bumbu kacang yang tidak ditumbuk secara halus.

"Memang sudah menjadi ciri khas kupat tahu ini, bumbunya tidak halus. “ Kata pengelola Kupat Tahun Mangunreja, Lala Nurlaela, melansir dari Ayobandung.com, Minggu (22/8/2021).

2. Cilok Cihaur

Cilok Cihaur yang berada di Jalan Pahlawan KH. Zaenal Musthafa, Desa Sukarapih, Kecamatan Sukarame, selalu menjadi buruan para pecinta kuliner karena memilki rasa yang enak. Cilok Cihaur mempunyai kekenyalan yang pas. Saat digigit, cilok ini berisi potongan kecil daging ayam yang gurih.

Di kedai Cilok Cihaur ini ada bakso yang dibuat dari daging sapi segar. Bakso tidak terasa keras digigit dan sangat empuk. Satu porsi paket komplit, berisi satu bakso ukuran sedang, lima buah cilok dan tulang ayam yang empuk.

Baca Juga: Korban Meninggal Ledakan Mal Margo City Depok Terluka di Kepala dan Luka Bakar

Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 15.000 per porsi. Kedai ini buka mulai pukul 12.00 WIB sampai habis.

3. Bakso Laksana

Salah satu kuliner yang mudah ditemukan di Tasikmalaya, yakni bakso. Di setiap sudut jalan sangat mudah menemukan penjual bakso. Namun dari banyaknya penjual itu, Bakso Laksana konon merupakan bakso paling enak di Tasikmalaya.

Berada di Jalan Pemuda Nomor 5, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Bakso Laksana sering menjadi buruan para pecinta bakso, baik dari Tasikmalaya atau luar Tasikmalaya

Bukan hanya rasanya yang enak dan bikin ketagihan, tetapi bangunan yang tua tempat bakso ini dijual memberi kesan tersendiri pagi penikmat bakso.

Penyajian bakso pun cukup berbeda dengan kedai bakso lainnya. Kuah dan bakso dipisahkan dengan mie bertabur daging cincang, ditambah pangsit.

Penyajian bumbu tambahan seperti kecap, sambal tidak ditempatkan wadah umumnya, melainkan disimpan dalam tempat kecil terpisah.