SuaraJabar.id - Bentrok antar kubu Sultan Sultan Aloeda II dan kubu Sultan Luqman Zulkaedin pecah usai acara pelantikan perangkat Kasultanan Kasepuhan Cirebon di Keraton Kasepuhan Cirebon, Rabu (25/8/2021).
Massa dari kedua kubu itu terlibat aksi saling lempar batu di dalam area keraton.
Tak lama kemudian, Polisi dari Kepolisian Polres Cirebon Kota berdatangan untuk melerai masyarakat dari kedua kubu sultan tersebut.
Karena tak dapat dikendalikan, petugas sempat menodongkan senjata api ke atas tanpa diletupkan. Kemudian Petugas berhasil menggiring mundur kelompok pendukung kedua sultan.
Baca Juga: 16 Anggota Pemuda Pancasila Jadi Tersangka Penyerangan LSM GMBI Kebumen
Petugas meminta kedua kelompok untuk membubarkan diri dan keluar dari Keraton Kasepuhan Cirebon.
Antisipasi terjadi bentrok susulan, petugas Kepolisian dari Polres Cirebon Kota, masih melakukan penjagaan di area Keraton Kasepuhan Cirebon.
Hingga, berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi dari pihak Kepolisian maupun kedua Sultan, baik Sultan Aloeda II maupun Sultan Luqman Zulkaedin.
Sebelumnya diberitakan, acara pelantikan Pembantu Kabinet Sultan Aloeda II yang beberapa waktu lalu menobatkan diri sebagai Sultan Kasepuhan Cirebon menggantikan Sultan Sepuh XV PRA Luqman Zulkaedin yang ia anggap tak sah, berlangsung ricuh.
Acara pelantikan Pembantu Kabinet Sultan Aloeda II yang digelar di berlangsung di ruang jinem pangrawit Keraton Kasepuhan Cirebon pada Rabu (25/8/2021) diwarnai kericuhan setelah belasan orang dari keluarga Sultan Sepuh XV PRA Luqman Zulkaedin mendatangi kegiatan tersebut.
Baca Juga: Bentrok Pemuda Pancasila-GMBI di Kebumen, Ini Penjelasan Kapolres
Keluarga Sultan Sepuh XV PRA Luqman Zulkaedin yang datang ke acara itu menganggap pelantikan tersebut tidak sah.
Berita Terkait
-
PHK Massal usai Mogok Kerja: Hak Bersuara atau Jalan Menuju Pengangguran?
-
Siti Zuhro: Stagnasi Bisa Ancam Kredibilitas Pemerintahan Prabowo
-
Hendri Satrio Prediksi Prabowo Akan Reshuffle Kabinet Besar-besaran Setelah Temui Megawati
-
Penegak Hukum Didesak Ungkap Aktor Intelektual di Balik Kericuhan Pilkada Puncak Jaya
-
Pilkada yang Bertaruh Nyawa: KPU hingga DPR Disorot soal Konflik Berdarah di Puncak Jaya
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
Terkini
-
Tragedi di RSHS, Dokter Residensi Rudapaksa Keluarga Pasien! Ini Fakta yang Diungkap Polisi
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Sukses Bawa Parfum Produksi Sidoarjo Go Global: Korea, Amerika, dan Nigeria
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR