Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Jum'at, 03 September 2021 | 11:43 WIB
Pelaksanaan kebijakan ganjil genap hari pertama di Gerbang Tol Pasteur, Kota Bandung, Jumat (3/9/2021). [Suara.com/Cesar Yudistira]

SuaraJabar.id - Penerapan ganjil genap di Kota Bandung pada hari ini, Jumat (3/9/2021) dikeluhkan warga. Banyak warga yang kesal karena penerapan ganjil genap justru memicu kemacetan di pintu tol arah Kota Bandung.

Seperti yang terjadi di Gerbang Tol Pasteur. Dilaporkan akun Instagram @bdg.info, sempat terjadi kemacetan sepanjang 3 kilometer akibat adanya pemeriksaan kendaraan di GT Pasteur.

Unggahan foto kemacetan yang memperlihatkan antrean panjang di GT pasteur ini pun menjadi arena bagi warga untuk memuntahkan kekesalan mereka di kolom komentar.

Menanggapi hal ini, Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung meminta pengertian dari masyarakat. Pasalnya, kebijakan ganjil genap ini diambil sebagai salah satu upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Ganjil Genap Akhir Pekan di Jalur Puncak Bogor Mulai Hari Ini, Simak Lokasi Pemeriksaannya

"Masyarakat mohon bersabar. Ini salah upaya program menekan mobilitas masyarakat di tengah PPKM level 3, di tengah Kota Bandung berstatus level 3. Ini salah satu upaya agar tidak terjadi penularan virus Covid-19," kata Aswin, saat ditemui di Kantor Kecamatan Cibeunying Kaler, usai meresmikan Kampung Tangguh Narkoba, pada Jumat (3/9/2021).

Aswin menjelaskan, program ganjil-genap ini mengurangi arus kendaraan roda empat atau lebih yang berasal dari luar kota Bandung. Dengan cara ini diharapkan dapat menekan angka penularan Covid-19 ke masyarakat kota Bandung.

"Ini sudah kita laksanakan pagi tadi, sampai Minggu, untuk mengurangi arus kendaraan roda empat ke Bandung," ucapnya.

Program ganjil-genap inipun di dukung oleh Wali Kota Bandung Oded M Danial. Ia meminta masyarakat untuk dapat memahami, jika program ganjil-genap itu, salah satu mitigasi pemerintah, guna memutus rantai penyebaran Covid-19.

"Terhadap program ganjil genap saya menghimbau masyarakat untuk memahami hal ini, bahwa ini dalam rangka mitigasi guna laju pertumbuhan Covid-19 yang sudah landai dengan program ini kita bisa menekan yah," kata Oded, di waktu dan tempat yang sama.

Baca Juga: Daftar Kendaraan Boleh Terobos Ganjil Genap Bogor di Jalan Raya Puncak dan Sentul

Sebelumnya, im gabungan dari jajaran Polri, TNI dan Dinas Perhubungan, sudah melakukan penyekatan di lima titik, diantaranya, Gerbang Tol Pasteur, Gerbang Tol Pasirkoja, Gerbang Tol Moh. Toha, Gerbang Tol Kopo, dan Gerbang Tol Buah Batu.

Penyekatan dimulai pada pukul 06.00 WIB. Pantauan wartawan di salah satu titik penyekatan, yakni di gerbang Tol Pasteur, terlihat petugas gabungan melakukan pengaturan arus lalu lintas, sambil melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintasi.

Untuk memudahkan penyekatan, petugas di bantu oleh Jasa Marga, hanya mengoperasikan empat pintu tol. Beberapa kendaraan terlihat juga, diputarbalikkan oleh anggota, yang berjaga.

Mereka yang dikembalikan, merupakan kendaraan yang berplat nomor di luar Kota Bandung.

"Untuk hari pertama kendaraan yang masuk ke kota Bandung khususnya kendaraan plat nomor luar kota Bandung (yang diputarbalikkan) masih belum terlihat peningkatan yang signifikan, sehingga pagi hari ini masih berjalan lancar," kata Kasat Lantas Polrestabes Bandung AKBP M. Rano Hadiyanto, saat ditemui di Gerbang Tol Pasteur.

Kontributor : Cesar Yudistira

Load More