SuaraJabar.id - Pemerintah Kabupaten Bandung Barat bakal menelusuri temuan bantusan sembako berisi ayam busuk dan telur belatung yang diterima warga Desa Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, pada Minggu (12/9/2021) lalu.
Dalam paket Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tersebut diketahui terdapat enam item sembako.
Enam item tersebut yakni ayam potong 1 kilogram, telur 1 kilogram, beras 10 kilogram, tahu, kentang dan buah pir senilai Rp 200 ribu.
"Kita harus cek dulu. (Selanjutnya) kita laporin nih kalau memang ada. Saya kan belum terima datanya, baru dengar dari teman-teman. Tentu dari kita akan melaporkan ke pusat, supaya dievaluasi," kata Pelaksana Tugas Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan, Jumat (17/9/2021).
Baca Juga: INFOGRAFIS: 5 Bansos Cair Bulan September 2021
Dirinya memastikan, bansos berisi ayam busuk di Desa Rajamandala ini bukan berasal dari Pemkab Bandung Barat. Pasalnya, Pemkab Bandung Barat belum menganggarkan untuk pengadaan bansos sembako.
"Kalau dari kita Pemda (KBB) belum menganggarkan bansos. Kalaupun ada itu berarti bansos dari Kementrian," tegas Hengky.
Hengky menyebutkan, pihaknya sementara ini bakal menginstruksikan Dinas Sosial untuk menelusuri temuan bansos berisi ayam busuk dan telur busuk tersebut.
Hal ini menjadi sorotan lantaran sebelumya kasus serupa juga sempat ditemukan di Kecamatan Cihampelas, Bandung Barat.
"Nanti kita sampaikan ke Dinsos, biar Dinsos yang menyampaikan ke pusat," tutur Hengky.
Baca Juga: Mensos Risma Dorong Himbara Permudah Penyaluran Bantuan untuk KPM
Sebelumnya, warga Kampung Cinangka, RW 06, Desa Rajamandala Kulon mengaku mendapat paket BPNT dengan enam item di dalamnya.
Warga mengeluhkan isi paket tersebut lantaran kwalitas ayam potong dan telur dinilai tidak layak konsumsi.
"Telurnya ada belatungan, saya gak berani makan. Telur akhirnya saya bagi-bagikan ke tetangga. Kali aja masih ada yang bisa diolah. Ayam juga saya gak berani makan, orang baunya juga udah busuk. Gak layak konsumsi," kata Tarti, warga RT 01 RW 06 Desa Rajamandala Kulon.
Tercatat, terdapat 20 keluarga penerima manfaat (KPM) di RW 06. Masing-masing KPM mendapat 5 paket bansos sembako.
Artinya ada 100 paket sembako yang diterima warga. Warga kompak mengeluhkan isi paket sembako dengan ayam potong dan telur yang tak layak konsumsi.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Cara Mendaftarkan PIP untuk Pelajar SD, SMP dan SMA, Cek Syarat Pencairan
-
Mau Salurkan Bansos Pakai Teknologi, Begini Kata Mensos Gus Ipul buat Warga yang Gaptek
-
Siap-siap! Ojol Akan Berstatus Pelaku UMKM, Bisa Raih Bansos Hingga Beli BBM Subsidi
-
Singapura Berikan Bansos Tunai Rp 76 Juta untuk Warga yang Kena PHK
-
Cara Daftar dan Cek Sembako KJP, Dapatkan Harga Kebutuhan Pangan Harga Murah!
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Cianjur Rawan Predator Anak! Ada 17 Kasus Pencabulan dan Pemerkosaan
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI