Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Senin, 18 Oktober 2021 | 14:37 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno. [Dok: Istimewa]

SuaraJabar.id - Aktivitas pariwisata diklaim tak pernah menjadi pemicu pandemi COVID-19. Hal tersebut diungkapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno ketika berkunjung ke Kota Bandung, Senin (18/10/2021).

Meski demikian, Sandiaga Uno meminta sektor pariwisata jangan sampai jadi pemicu adanya gelombang ketiga COVID-19 di Indonesia.

"Kemarin yang varian Delta, dan yang sebelumnya bukan dari pariwisata, jadi pariwisata tidak pernah menjadi pemicu daripada pandemi, tapi jangan sampai kali ini pariwisata jadi pemicu," kata Sandiaga Uno dikutip dari Antara.

Menurutnya kemunculan gelombang ketiga COVID-19 menjadi sebuah keniscayaan. Namun kesiapan protokol kesehatan di destinasi wisata menjadi kunci antisipasi gelombang ketiga tersebut.

Baca Juga: Kejar Target 100 Persen Sasaran Vaksinasi, Pemkab Bandung Barat Gaet Ratusan Bidan

"Jadi teman-teman di pariwisata jangan euforia, terapkan protokol kesehatan secara ketat," katanya.

Menurutnya angka kasus COVID-19 di Indonesia sejauh ini sudah kian melandai. Maka ia meminta sektor pariwisata agar menjaga hal tersebut tetap demikian.

Pasalnya pada tahun 2022 mendatang, kata dia, Indonesia bakal menggelar sejumlah kegiatan. Salah satunya yakni kegiatan G20 yang mengundang sejumlah pemimpin atau perwakilan negara.

Maka dari itu, ia meminta sektor pariwisata menerapkan sistem CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability) guna menjamin kesehatan, keselamatan para wisatawan.

"Jangan sampai kita lengah, karena kita dalam situasi yang sangat landai, tiba-tiba kita tidak siap mengantisipasi gelombang ketiga," katanya.

Baca Juga: Bangkitkan Pariwisata, Kompetisi Triathlon di Belitung Siap Digelar

Load More