SuaraJabar.id - Satu lagi film nasional yang akan meramaikan industri perfilman tanah air. Film 'Galang'. Besutan Rich Music ini direncanakan akan rilis Desember 2021 tahun ini.
Saat menggelar jumpa pers, Jumat (22/10/2021) dikatakan sutradara Aska Pratama, sebelumnya film Galang dirilis dokumenter musik berjudul 'Gelora'.
Kini sang sutradara bersama Swan Studio mengadaptasi dokumenter tersebut menjadi sebuah film fiksi dengan latarbelakang tahun 2008 dimana geliat kreatifitas musik tumbuh.
"Tahun itu muncul album-album dari banyak band, band ke luar negeri, distro sedang naik-naiknya," kata Aska dalam konferensi pers daring, Jumat (22/10/2021).
Akan ada banyak musik yang bisa dinikmati, bukan cuma musik bawah tanah, musik dari Mocca dan Pure Saturday yang berasal dari Bandung juga akan ada di film ini. Aska dan Hinhin Agung Daryana "Akew" Nectura sebagai pengarah musik pun membuat musik baru khusus untuk film ini.
Sebagai film bertema musik, "Galang" kian kuat dengan kehadiran cameo dari band-band seperti Savor of Filth, Tcukimay, Rocket Rockers juga penggawa musik seperti Ink dari Rosemary, Rian Pelor, Buluk dari Superglad, Iyo dari Pure Saturday. Addy Gembel dari Forgotten dan Beby dari Beside juga akan muncul di film serta bertindak sebagai konsultan film.
Film yang diarahkan oleh sutradara peraih Piala Citra, Adriyanto Dewo, yang telah mengarahkan film "Mudik" dan "Tabula Rasa", sedang dalam proses pengambilan gambar di Bandung, Jawa Barat.
"Galang" bercerita tentang pria bernama Galang (Elang El Gibran) yang diajak menemani kakaknya, Maryam, menonton konser musik bawah tanah. Maryam mengenalkan band baru AXFIKSIA kepada Galang dan meminta sang adik menemaninya menonton konser tersebut.
Galang yang tidak suka dengan musik AXFIKSIA menolak menemani Maryam. Kericuhan terjadi saat konser dan menimbulkan korban jiwa, termasuk Maryam.
Merasa bersalah, Galang berusaha mencari tahu alasan tewasnya sang kakak dengan berpura-pura menjadi penggemar band. Dia bertemu dengan Asmara (Asmara Abigail), manajer band AXFIKSIA yang menerima Galang sebagai kru.
Galang tidak mengatakan kalau ia adalah adik dari salah satu korban malam tragedi itu. Dapatkah Galang membalas dendam? Ataukah ia malah menemukan kejujuran dan jatidirinya di balik malam tragedi tersebut?
Di film ini, Adriyanto Dewo kembali berkolaborasi dengan penulis skenario Tumpal Tampubolon. Sebelumnya keduanya bersama membuat film “Tabula Rasa”. Mereka berdiskusi dengan konsultan yang terlibat langsung di genre musik tersebut sebelum menggodok cerita yang akan disuguhkan.
Adriyanto menganalogikan dia dan Tumpal bagaikan spons saat diskusi-diskusi tersebut, menyerap semua informasi dari para musisi sebelum meraciknya ke dalam sebuah jalan cerita yang menarik untuk dinikmati.
Selain dibintangi Asmara Abigail dan Elang El Gibran, film ini juga diisi oleh Kiki Narendra (berperan sebagai Bapak), Jenny Zhang (Ibu), Agra Piliang (Irfan) dan Laras Sardi (Maryam).
Kian mengenal musik bawah tanah
Berita Terkait
-
Sinopsis Street Fighter: Nostalgia Game Legendaris Bertabur Bintang
-
Nonton Hemat Akhir Pekan! Pakai QRIS myBCA di CGV Dapat Cashback 30 Persen, Simak Syaratnya
-
Film Terbaru Tom Cruise Dikabarkan Batal Produksi, Ini Alasannya
-
Comic 8 Revolution: Santet K4bin3T Hadirkan Komedian Lintas Generasi, King Aloy hingga Andre Taulany
-
Review Film Mertua Ngeri Kali: Pelajaran Cinta dari Mertua Gila!
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Iwan Suryawan Minta Pejabat Jabar Gugurkan Cuti Massal Nataru, Prioritaskan Siaga Cuaca Ekstrem
-
Pemberdayaan Perempuan Jadi Kunci BRI untuk Menaikkelaskan UMKM
-
Bye-bye Macet Limbangan! Target Tuntas Tol Cigatas Tembus Garut-Tasik 2027
-
BRI Perkuat Pembangunan Infrastruktur Nasional Lewat Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras