Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Kamis, 04 November 2021 | 12:45 WIB
Arus lalu-lintas di Jalur Selatan Lingkar Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (22/1/2019). Pemerintah berencana membangun tol Cileunyi, Garut, Tasikmalaya (Tol Cigatas) yang akan mulai ditenderkan di awal 2019 [Antara/Adeng Bustomi]

Tak lama kemudian, tutur dia, direspon saat Kementerian PUPR mengumumkan mulai lelang memulai tol Jawa bagian selatan tahun 2019 lalu.

Kabid Fisik Bapelitbangda Kota Tasikmalaya, Aried Moh. Arief mengatakan, masih ada waktu untuk mempersiapkan sembari menunggu pembangunan tol.

Apalagi perkembangan kota akan lebih cepat dan harus diimbangi dengan persiapan apa yang harus dilakukan seluruh elemen masyarakat.

“Apa yang harus dipersiapkan oleh pemerintah dan masyarakat yang perlu menjadi pemikiran bersama. Sebab bakal ada bangkitan ekonomi baru.”

Baca Juga: Nihil Kasus Aktif Covid-19, Satgas di Kota Tasikmalaya Gelar Syukuran

“Tata ruangnya masih dalam tahap finalisasi. Hanya saja apa yang dapat diberdayakan kedepannya,” katanya,

Ia mengatakan, meskipun belum ada destinasi wisata unggulan namun perlu diciptakan agar membuat ketertarikan wisatawan datang ke Tasikmalaya.

“Mungkin dengan konsep jadikan setiap tempat destinasi, kegiatan menjadi atraksi dan komunitas menjadi mercandise,” ucapnya.

Load More