SuaraJabar.id - Wina Marlyana (23), korban pemukulan yang dilakukan oleh ketua RT di tempat tinggalnya di Jatihandap, Cicaheum, Arcamanik, Kota Bandung, hingga saat ini belum berani pulang kembali ke rumahnya.
Korban mengaku mengalami trauma usai dipukul oknum Ketua RT pada Kamis (28/10/2021) lalu.
Selain itu, ia mengaku laporan yang ia buat ke pihak kepolisian dalam hal ini ke Satreskrim Polrestabes Bandung, hingga saat ini belum ada tindak lanjut.
"Belum berani pulang, mamah juga masih di rumah saudara. Laporan juga belum ada kelanjutannya," kata Wina, saat dihubungi via ponselnya, Senin (8/11/2021).
Saat kejadian hingga dengan hari ini, terhitung sudah 12 hari Wina, meninggalkan rumahnya itu. Wina berharap, pihak kepolisian agar cepat melakukan penindakan terhadap ketua RT yang melakukan pemukulan terhadap dirinya.
"Masih takut saja kalau pulang. Dia (Ketua RT) juga sudah tahu kalau dilaporkan ke polisi," ucap dia.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Rudi Trihandoyo mengatakan pihaknya masih akan membaca isi laporan dari Wina.
Setelah itu, pihaknya bakal lakukan langkah lebih lanjut, untuk menentukan apakah pemukulan terhadap Wina akan dilanjutkan penyelidikan atau tidak.
"Saya baca dulu laporannya," singkat Rudi, saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, di waktu yang sama.
Baca Juga: Viral Ulah Anak Zaman Now, Datang ke Warung tak Pesan Makanan cuma Numpang Wifi
Wina melaporkan Ketua RT tempat tinggalnya, usai ketua RT tersebut melakukan pemukulan terhadap dirinya. Tak hanya dipukul, wajahnya juga dicakar. Akibatnya ia mengalami luka cukup dalam di hidungnya.
Aksi kekerasan terhadap Wina menyebar di media sosial dan menjadi viral.
Ditemui di Mapolrestabes Bandung, saat membuat laporan, Wina menuturkan awal keributannya dengan Ketua RT-nya itu, berawal saat ibunya cekcok dengan salah seorang warga.
Saat cecok terjadi, Wina merekam pria yang memarahi ibunya. Tak terima atas perlakuan pria itu, Wina pun mengunggah rekaman tersebut ke salah satu akun media sosialnya dan menjadi viral.
Setelah viral, Ketua RT yang merupakan saudara dari pria yang memarahi ibu Wina, datang ke rumahnya di Jatihandap, Cicaheum, Arcamanik, pada Kamis 28 Oktober 2021, malam.
Saat itu, ketua RT meminta Wina untuk menghapus. Wina pun mengamini, dengan syarat pria yang memarahi ibunya, harus meminta maaf. Namun ketua RT, menghiraukan. Terjadilah aksi pemukulan terhadap Wina.
Berita Terkait
-
Persib Bandung Gagal Melaju ke Final, Dedi Mulyadi Sebut Jabar Tetap Dapat Kehormatan Karena..
-
Ada Dua Perempuan di TKP Pembunuhan Brigadir Nurhadi, Apa Peran Mereka?
-
Apresiasi atas Viralnya Aura Farming, Rapper Melly Mike Siap Tampil di Festival Pacu Jalur di Riau
-
Lurah di Sumbar Temukan Tabungan Lusuh Pria Tuna Rungu yang Meninggal, Jumlahnya Bikin Ternganga!
-
Kisah Ibu Penjual Keripik di Balik Tarian Viral Dikha 'Aura Farming', Ternyata Nasabah PNM
Terpopuler
- Moto G96 5G Resmi Rilis, HP 5G Murah Motorola Ini Bawa Layar Curved
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Misteri Panggilan Telepon Terakhir Diplomat Arya Daru Pangayunan yang Tewas Dilakban
- 7 HP Infinix Rp1 Jutaan Terbaik Juli 2025, Ada yang Kameranya 108 MP
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 9 Juli: Ada Pemain OVR Tinggi dan Gems
Pilihan
-
Kevin Diks Berada di Situasi Tak Enak, CEO Gladbach Kasih Peringatan
-
Sikap Profesional di Balik Cedera Ole Romeny di Piala Presiden 2025
-
7 Fakta Menyentuh Arya Daru Pangayunan, Diplomat Muda Cemerlang yang Wafat Misterius
-
Utang Emiten Milik Adik Prabowo Bengkak 57,8 Persen
-
Emiten Kebab Baba Rafi Terjerat Utang Pinjol Rp2 Miliar
Terkini
-
BRI Perkuat Reputasi Global, Pimpin Daftar Bank Terbaik di Indonesia
-
Fakta Kelam Gadis 16 Tahun di Cianjur: 4 Hari Disekap, Digilir 12 Pria, Pelaku Termasuk Pelajar
-
BRI Perkuat Pendanaan Jangka Panjang Lewat Fokus pada Dana Murah
-
Duh!Lisa Mariana Dipanggil Polda Jabar, Telusuri Dugaan Video Syur dengan Pria Bertato
-
Janji Tinggal Janji? Tumpukan Sampah di Pasar Sukanagara Cianjur Jadi Bukti