SuaraJabar.id - Sekretaris Daerah Kota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan pihaknya siap untuk menggelar vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6 sampai 11 tahun.
Saat ini kata Agus, cakupan vaksinasi di daerah tersebut menembus 100 persen dari target.
"Kita tinggal menunggu juklak (petunjuk pelaksanaan) dan juknis (petunjuk teknis), dari Kementerian Kesehatan," kata Agus dikutip dari Antara, Senin (13/12/2021).
Agus mengatakan dari Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 66 Tahun 2021 daerah yang bisa melakukan vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6 sampai 11 tahun yaitu sudah memenuhi persyaratan 70 persen dari total sasaran, dan 60 persen bagi lansia.
Baca Juga: Kemenkes Targetkan 70 Persen Cakupan Vaksinasi Tercapai di Akhir 2021, Apa Alasannya?
Untuk Kota Cirebon, lanjut Agus persyaratan sudah terpenuhi, karena saat ini vaksinasi COVID-19 dosis pertama telah mencapai 100,11 persen dari total target.
Kemudian untuk vaksinasi lanjut usia (lansia) dosis pertama telah mencapai 69 persen dari target, sehingga Kota Cirebon dapat menyelenggarakan vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6 sampai 11 tahun.
"Persyaratan sudah terpenuhi, jadi kita segera melakukan vaksinasi COVID-19 bagi anak 6 sampai 11 tahun," tuturnya.
Menurutnya saat ini pihaknya sedang menunggu data dari Pemerintah Pusat, yang nantinya akan dicocokkan dengan data dari Disdukcapil.
Ia menambahkan rencana untuk vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6 sampai 11 tahun dimungkinkan pada tanggal 24 Desember mendatang.
Baca Juga: F-PSI Minta Pemprov DKI Vaksinasi Usia 6-11 Tahun Dipercepat
"Secepatnya kita proses untuk vaksinasi bagi anak-anak," katanya.
Berita Terkait
-
Masyarakat Bakal Dapat Hadiah dari Negara saat Ultah Mulai 2025, Begini Cara Daftarnya
-
Kemasan Polos Ancam Industri Rokok Elektronik, Pengusaha: Kemenkes Perlu Kaji Ulang
-
Jabat Menkes Lagi, Budi Gunadi Kejar Target Tiga Program Titah Prabowo, Apa Saja?
-
Prudential Indonesia dan Kemenkes Jalin Kemitraan Strategis untuk Tingkatkan Akses Kesehatan
-
Pelaku Usaha Protes, Kemasan Polos Tanpa Merek Lemahkan Industri Rokok Elektrik Dalam Negeri
Tag
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Local Media Community 2024 Roadshow Class Tasikmalaya: Media Lokal Perlu Diversifikasi Sumber Pendapatan
-
4 Santri Tewas Tertimbun Tanah Longsor di Sukabumi, BPBD Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Tersedia 100 Ribu Hadiah Termasuk BMW 520i M Sport di BRImo FSTVL, Ini Cara Memenangkannya!
-
Lewat Tanya Sabrina, Kamu Bisa Cari Rekomendasi Merchant Hiburan saat Weekend
-
Pj Gubernur Jabar: 29 Orang Jadi Korban Kecelakaan Tol Cipularang