SuaraJabar.id - Tempat wisata di Kabupaten Pangandaran, termasuk kawasan wisata Pantai Pangandaran bakal beroperasi pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2022.
Namun, ada sejumlah hal yang harus diperhatikan wisatawan jika ingin berlibur ke Pangandaran di masa libur Natal dan Tahun Baru 2022.
Pemerintah setempat bakal memperketat protokol kesehatan agi pengunjung wisata Pangandaran dengan menerapkan cek poin di setiap pintu masuk lokasi wisata.
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, pihaknya telah menggelar rakor bersama Kapolres, Dandim 0613, Kejari, PHRI dan jajaran SKPD untuk mempersiapkan hal itu.
Nantinya, kata Jeje, wisatawan yang hendak masuk ke lokasi wisata akan dicek kesehatannya, seperti suhu tubuh, bukti telah vaksin dan pemakaian masker.
“Semua pintu nanti ada petugas kesehatan yang akan mengecek wisatawan. Jika ada yang belum vaksin, kita sediakan secara gratis,” ujarnya dikutip dari HR Online-jejaring Suara.com, Selasa (14/12/2021).
Meskipun pihaknya tidak melakukan penyekatan, namun pihaknya meminta agar wisatawan mengikuti aturan pemerintah guna mencegah penyebaran Covid-19.
“Jangan sampai ada klaster baru. Makanya kita siapkan sejak saat ini,” pungkasnya.
Ketua PHRI Pangandaran Agus Savana menyambut baik kebijakan untuk memperketat penerapan prokes bagi wisatawan. Pihaknya juga bakal memastikan seluruh anggota PHRI yang merupakan pelaku usaha wisata mematuhi aturan pemerintah.
Baca Juga: Hukum Ucapkan Selamat Natal, Quraish Shihab: Itu Ada di Dalam Alquran
“Kita yakin nanti akan ada peningkatan kunjungan, meski hingga saat ini belum terlalu signifikan. Makanya jangan sampai kendor dalam penerapan prokesnya,” kata Agus.
Berita Terkait
-
Travel Hacking: Rahasia di Balik Liburan Mewah dengan Budget Minimal
-
Orange Groves Jadi Primadona Baru, Destinasi Favorit Keluarga Saat Libur Panjang
-
Pariwisata Indonesia di Tengah Demo: Antara Tantangan dan Peluang, Ini Kata Menpar!
-
Sensasi Pacuan Kuda di Bibir Pantai? Merdeka Cup 2025 Cuma di Pangandaran!
-
Lokomotif Mak Itam Kembali Dioperasikan Untuk Wisatawan
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Dukun Sakti Pengganda Uang di Kalibata Ternyata Tukang Pijat, Tipu Korban Pakai Dolar Palsu
-
Menguak 4 Fakta Mencekam Pembunuhan Sadis di Cianjur, Dari Saksi Lolos Maut hingga Motif Masih Gelap
-
Horor Malam Minggu: Jalan Raya Agrabinta Jadi Saksi Bisu Pembantaian Sadis Faizal
-
Perburuan 4 Pembunuh Misterius: Faizal Tewas Dihujani Bacokan, Saksi Kunci Lolos dari Maut
-
Pasca Kritik Dedi Mulyadi, Pemkab Karawang Mulai Menata Area Jalan Interchange Karawang Barat