SuaraJabar.id - Gambaran sosok para pelaku penabrak pasangan kekasih Handi Saputra ( 18 ) dan Salsabila ( 18 ) Di Nagreg Bandung beredar luas di media sosial.
Kasus yang menggegerkan jagad maya dimana pasangan kekasih ditabrak oleh minibus berwarna hitam dan langsung tak sadarkan diri ditempat kejadian, namun alih-alih menolong korban, pelaku tabrak itu justru membuang Handi dan Salsabila.
Berdalih akan menolong kedua korban, para pelaku yang berjumlah 3 orang pada saat kejadian melarang warga ikut membantu, bahkan melarang pula mengikuti mereka ke rumah sakit.
Merasa curiga dengan tingkah ketiga pria tersebut, warga sempat memotret mereka.
Dan inilah tampang para pelaku yang diunggah melalui akun @infojawabarat. Dalam gambar unggahan tersebut pelaku berpakaian putih dan hitam sedang menggotong korban.
Keterangan paman korban Salsabila dalam caption, Deden Sutisna warga berinisiatif memotret mereka karena mereka melarang warga ikut ke rumah sakit.
“Pas kecelakaan itu dilarang pas mau diikuti,” ucap Deden dalam kutipan.
Warga sama sekali tak menyangka bahwa para pelaku yang berdalih akan membawa kedua korban kerumah sakit justru membawa kabur mereka dan dengan tega membuangnya ke Sungai Serayu, Banyumas.
Hampir sepekan jasad korban tak ditemukan rimbanya, akhirnya jenasah Salsabila ditemukan di Sungai Serayu, Cilacap pada Minggu ( 19/12/2021 ).
Dalam unggahan akun @infojawabarat, jenasah Salsabila akhirnya tiba di rumah duka.
Suasana haru biru dan duka mendalamm menyelimuti kedatangan jenasah gadis tersebut. Gema sholawat mengiri airmata kerabat dan warga terdekat mengantar jasad Salsabila ke tempat peristirahatannya yang terakhir.
Berdasarkan keterangan tertulis dalam unggahan tersebut, keluarga berharap agar para pelaku segera ditangkap.
Deden mengaku bersyukur jenasah Salsabila dapat ditemukan setelah 10 hari pencarian.
Seperti diketahui pasangan kekasih Handi dan Salsabila sebelumnya dikabarkan menghilang usai ditabrak di jalan Raya Bandung – Garut tak jauh dari rumahnya pada Rabu ( 8/12/2021 ).
Hampir sepekan akhirnya jasad Handi ditemukan di Sungai Serayu,Banjarparakan, Kecamatan Rawalo Banyumas, pada Senin ( 13/12/2021).
Berita Terkait
-
Drama Predator Berjas Putih di RSHS Bandung, Dokter Priguna Dituntut 12 Tahun Penjara!
-
Kata-kata Marc Klok Comeback Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert
-
Bek Timnas Irak Soroti Kualitas Pemain Lokal Indonesia, Ada Pujian Khusus?
-
Bojan Hodak Akui Chemistry Persib Bandung Belum Padu, Imbas Perombakan?
-
Maksimalkan Kuota, Persib Bandung Akan Tambah Pemain Asing
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Duel Parang Maut di Jasinga: WS Tewas dengan Luka 20 Cm Tembus Paru-paru, AF Jadi Tersangka
-
Kematian WS: Dari Ejekan di Lapangan Bola Jasinga, Berakhir Maut di Ujung Parang
-
IHR-Merdeka Cup 2025, Penonton Bakal Nikmati Kejuaraan Berkuda di Track Tepi Pantai Pangandaran
-
Dari Kurir Jadi Juragan! Dua Warga Bandung Raup Omzet Ratusan Juta
-
KRL Lumpuh Total Dihantam Gempa Bekasi: 5 Fakta Menegangkan di Balik Normalisasi Cepat