SuaraJabar.id - Maraknya aksi pencurian kendaraan bermotor di Universitas Siliwangi (Unsil) Tasikmalaya membuat mahasiswa kampus itu geram.
Tak tanggung-tanggung, dalam sehari pernah terjadi tiga aksi pencurian motor di Kampus Unsil.
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Peduli Siliwangi (AMPS) mengaku telah menyampaikan keluhan perihal maraknya pencurian motor kepada pihak kampus namun tak ada tanggapan serius.
Ketua AMPS, Ilham mengatakan bahwa kondisi ini menghilangkan rasa keamanan dan kenyamanan bagi mahasiswanya sendiri
Baca Juga: 4 Pertimbangan Penting Sebelum Memutuskan Kuliah Sambil Kerja agar Tak Keteteran
"Terakhir kemarin Selasa, 28 Desember 2021 motor mahasiswa jam 04.50 WIB saat sedang solat subuh depan Masjid Muhajirin Unsil, motornya diembat maling," terang Koordinator AMPS, Ilham dikutip dari unggahan akun Instagram @tasikasik.id.
Ia menambahkan seringnya aksi pencurian ini terjadi pasca Kampus Unsil menerapkan parkir barier gate dengan tiga titik di setiap sudut kampus.
"Dengan adanya barrier gate bukan merupakan solusi namun menambah masalah baru," ucap Ilham lagi.
Pihaknya menganggap pembangunan barrier gate ini hanya menghabiskan anggaran dengan kucuran dana yang besar namun tak sebanding dengan fasilitas maupun efek positif yang ditimbulkan.
"Jumlah keamanan yang minim dan fasilitas keamanan seperti CCTV di lingkungan kampus pun banyak yang tidak berfungsi, ini menjadi polemik juga dikalangan mahasiswa," tambah Ilham.
Baca Juga: Kolaborasi Penelitian dengan Dosen, Mahasiswa Curhat Dapat Royalti Kecil, Tuai Perdebatan
Ia merasa prihatin karena seharusnya permasalahan seperti ini menjadi perhatian bagi lembaga Unsil.
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Mie Ayam Jogja Murah Seharga Kantong Mahasiswa
-
Tewas di Kamar Hotel, Polisi Ungkap Penyebab Jasad Jurnalis Asal Palu Memar hingga Bibir Lecet
-
Update 3 April 2025: Arus Balik Dimulai, Pantau Kondisi Terkini Lewat CCTV Online
-
Bukan Opor Ayam, Ini 10 Kuliner Lebaran Unik Khas Tasikmalaya yang Wajib Kamu Coba
-
Viral Polisi Suruh Pendemo Tolak UU TNI Cap Jari dan Foto, Publik Murka: Mereka Penjahat?
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
Terkini
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H
-
Program BRI Menanam Grow & Green: Meningkatkan Ekosistem dan Kapasitas Masyarakat Lokal
-
Dedi Mulyadi Skakmat PTPN: Kenapa Tanah Negara Disewakan, Perkebunannya Mana?