Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Selasa, 01 Februari 2022 | 16:54 WIB
Satu tim penyelamatan dari Tim SAR Bandung diberangkatkan untuk mencari dua pendaki yang hilang di Gunung Malabar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (1/2/2021). [ANTARA/HO-Kantor SAR Bandung]

SuaraJabar.id - Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansah mengatakan, dirinya mendapat informasi dari keluarga Ace (33) dan Yoga (14), pendaki yang hilang di Gunung Malabar, Kabupaten Bandung jika keduanya tidak membawa perlengkapan dan perbekalan yang lengkap.

Menurut Deden, pihak keluarga mengatakan bahwa kedua pendaki itu awalnya tak berniat untuk berkemah di puncak Gunung Malabar.

"Dari keluarga korban, kedua survivor tidak membawa perlengkapan survival yang lengkap, karena rencana awal tidak akan berkemah di puncak," kata Deden, Selasa (1/2/2022).

Sebelumnya diberitakan, dua pendaki yang bernama Ace (33) dan Yoga (14) dilaporkan hilang di Gunung Malabar, Kabupaten Bandung pada Senin (31/1/2022) kemarin.

Baca Juga: Kapasitas Dibatasi 30 Orang, Pengunjung Vihara di Bandung Ibadah Bergiliran

Deden Ridwansah mengatakan, pihaknya kini tengah melakukan pencarian dua pendaki yang hilang tersebut.

Menurutnya, Ace dan Yoga diketahui hilang ketika akan turun dari puncak Gunung Malabar.

"Berdasarkan laporan yang diterima dari pihak keluarga, pada hari Minggu (30/01) pukul 07.30 WIB kedua survivor berangkat naik ke Gunung Malabar," kata Deden.

Menurutnya, mereka memulai pendakian dari jalur Desa Mekarjaya, Kecamatan Arjasari. Rencananya pendakian itu dilakukan dengan pergi dan pulang di hari yang sama.

Sesampainya di puncak, kedua orang itu diketahui bertemu dengan satu rombongan yang berjumlah enam orang. Mereka lantas berkemah bersama dengan rombongan tersebut.

Baca Juga: Aa Umbara Divonis 5 Tahun, PAN Usulkan Dona dan Cepram Jadi Pendamping Hengky Kurniawan

"Rombongan itu sudah naik ke puncak sejak Sabtu (29/1/2022). Mereka memutuskan berkemah bersama dan turun pada Senin (31/1/2022)," kata dia.

Kedua orang yang hilang itu kemudian turun terlebih dahulu dan direncanakan menunggu di koordinat yang telah ditentukan sebelumnya dengan rombongan itu.

"Namun, rombongan tidak menemukan kedua survivor di titik tersebut, kemudian rombongan melakukan pencarian kedua survivor selama kurang lebih tiga jam," kata dia.

Rombongan itu menduga kedua orang itu hilang karena sepeda motor milik kedua orang yang hilang itu masih terparkir di Kantor Desa Mekarjaya.

Dengan adanya dua orang hilang itu, kata Deden, Tim SAR memberangkatkan satu tim penyelamatan pada Senin pagi. Tim SAR itu, kata dia, sebelumnya berkoordinasi intensif dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung.

Load More