SuaraJabar.id - Dua orang petani di Kecamatan Ujungjaya Kabupaten Sumedang bernama Lili Haryono (46) dan Saca (47) tewas tersambar petik ketika keduanya berteduh di sebuah saung dengan maksud menunggu hujan reda.
Insiden nahas tersebut terjadi pada Minggu (27/3/2022) petang sekira pukul 18.30 WIB.
Kasi Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengatakan, petir yang menyambar saung tersebut mngakibatkan kedua korban meninggal dunia di tempat.
“Kedua korban sepulang bekerja di sawah kemudian berteduh di sebuah saung,” ucapnya.
Hasil olah TKP dan pengumpulan informasi dari saksi yang dilakukan pihak kepolisian, disimpulkan bahwa kejadian tersebut murni musibah.
“Kedua korban di bawa ke rumah duka dan dimakamkan di daerah Kecamatan Ujungnya Kabupaten Sumedang,” ujar Dedi.
Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan pada Senin hujan lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang turun di sejumlah wilayah provinsi di Indonesia, termasuk provinsi yang berada di Jawa, Sulawesi, dan Kalimantan.
Menurut peringatan dini cuaca yang disiarkan di laman resmi BMKG, hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang antara lain berpotensi terjadi di bagian wilayah Provinsi Aceh, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, dan Nusa Tenggara Barat.
Bagian wilayah Provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, serta Papua juga berpeluang mengalami hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
Hujan dengan intensitas yang lebih ringan diprakirakan terjadi di bagian wilayah Provinsi DKI Jakarta, Bali, dan Nusa Tenggara Timur.
Di DKI Jakarta, pada siang hari hujan dengan intensitas sedang diprakirakan terjadi di Jakarta Barat dan hujan ringan berpeluang terjadi di Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur.
BMKG menyampaikan peringatan bahwa wilayah Kalimantan Utara mesti siaga menghadapi risiko banjir akibat hujan lebat.
Selain itu, BMKG meminta pemerintah daerah dan warga di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Banten, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, dan Papua mewaspadai dampak hujan lebat.
Berita Terkait
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Hari Tani Nasional 2025: Ketimpangan Agraria Jerat Petani, SPI Desak Pemerintah Bertindak!
-
Narji Rugi Besar saat Panen Jahe, Beri Pesan Menohok untuk Pemerintah
-
Bukan Petani Kaleng-kaleng, Narji Kini Jadi Brand Ambassador Pestisida
-
Dulu Sukses di TV, Narji Kini Banting Setir Jadi Petani: Gue Lebih Cocok Jadi Keluarga Cemara
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Detik-detik Mencekam di Cianjur, Niat Melerai Justru Jadi Petaka
-
Kontroversi Makanan Bergizi Gratis: Tanggung Jawab Siapa Jika Ada Korban?
-
Kenapa Banyak Korban PHK di Jawa Barat? Ini Jawaban Dedi Mulyadi
-
4 Poin Tamparan Dedi Mulyadi: Lupakan Luar Negeri, Ini PR Kepala Daerah di Jabar!
-
Dedi Mulyadi ke Kepala Daerah: Urus Sampah-Jalan Rusak Dulu, Jangan Mimpi ke Luar Negeri