SuaraJabar.id - Kantor DPD Partai Nasional Demokrat atau NasDem Kabupaten Bandung Barat (KBB) didatangi belasan mantan kader Partai Solidaritas Indonesia atau PSI pada Kamis (7/4/2022).
Mereka datang utuk hijrah ke Partai Nasdem usai hengkang dari PSI.
Rinto, salah satu mantan kader PSI yang sempat menabat sebagai Wakil Ketua DPD PSI KBB mengatakan, mereka hengkang dari PSI karena mengalami dinamika politik luar biasa.
"Saya bersama 14 orang mantan kader PSI memutuskan untuk bergabung dan memperkuat NasDem. Dinamika politik menyebabkan kita harus memilih jalan ini," kata Rinto, salah satu kader PSI yang sempat menjabat sebagai wakil ketua DPD.
Baca Juga: 14 Politisi PSI Keluar, Pindah ke Partai Nasdem
Rinto tak mau bercerita lebih detail terkait dinamika politik di tubuh PSI Bandung Barat.
Ia menegaskan persoalan tersebut adalah masalah internal partai dan dirinya bersama beberapa kawan lamanya telah menyelesaikan secara baik-baik.
"Pertama saya keluar. Terus temen-temen lain dari pengurus DPC PSI seperti Lembang, Cililin dan Cipongkor, mengikuti jejak saya," terang Rinto.
Adapun terkait pilihan hijrah ke Partai NasDem tak lain karena ada persamaan visi yakni sama-sama partai yang mengusung politik tanpa mahar.
"Kami memilih NasDem karena partai ini ada kesamaan visi dengan PSI yakni politik tanpa mahar," pungkasnya.
Baca Juga: Termasuk Pemudik, Warga Bisa Ikut Vaksinasi COVID-19 di Gerbang Tol Padalarang Mulai Besok
Sementara itu, Kepala Bapilu DPD NasDem KBB, Asep Hendra Maulana mengatakan menyambut baik adanya rombongan kader PSI bergabung ke NasDem.
Berita Terkait
-
Surya Paloh Nyaris 'Sulap' Kantor NasDem Bali Jadi Kedai Kopi! Ini Penyebabnya Batal
-
Masih Ngehost Acara Dangdut, Sikap Irfan Hakim Saat Diledek Artis Hijrah Tuai Kritikan
-
PSI Siap-siap Gelar Kongres di Solo, Mimpi Jokowi Bentuk Partai Super Tbk Segera Terwujud?
-
Kaesang Ubah PSI Jadi Partai Super Terbuka: Jokowi Bakal Gabung?
-
Kaesang Bocorkan Rencana Kumpul Anak-anak Presiden saat Lebaran: Insya Allah, Mas Didit yang Atur
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H
-
Program BRI Menanam Grow & Green: Meningkatkan Ekosistem dan Kapasitas Masyarakat Lokal
-
Dedi Mulyadi Skakmat PTPN: Kenapa Tanah Negara Disewakan, Perkebunannya Mana?