SuaraJabar.id - Hadirnya Kartu Depok Sejahtera (KDS) dan mutasi Aparatur Sipil Negara (ASN) diduga menjadi penyebab puluhan anggota DPRD Kota Depok melayangkan mosi tidak percaya, kepada Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat.
Total ada 38 wakil rakyat di Kota Depok diluar dari PKS layangkan mosi tidak percaya Wali Kota Depok Mohammad Idris, dan Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono.
Data yang dihimpun Suarabogor.id, 38 anggota DPRD Kota Depok yang melayangkan mosi tidak percaya tersebut dari;
10 Orang dari Fraksi PDIP, 10 orang Fraksi Gerindra, 5 orang Fraksi Golkar, 4 orang Fraksi PAN, 5 orang Fraksi Demokrat - PPP, dan 4 orang Fraksi PKB-PSI.
Anggota DPRD Kota Depok yang melayangkan mosi tidak percaya kepada Wali Kota Depok Mohammad Idris tersebut di luar PKS.
Anggota DPRD Kota Depok Babai Suhaimi mengatakan, 38 wakil rakyat tersebut menggugat Mohammad Idris sebagai wali Kota Depok dan mosi tidak percaya.
"Ada 38 Wakil Rakyat yang melakukan mosi tidak percaya kepada wali kota," katanya kepada wartawan, belum lama ini.
Menurutnya, saat ini program pemerintah tersebut dibalut dengan kepentingan politik dari PKS sebagai partai penguasa.
"Kebijakan yang dimaksud adalah program Kartu Depok Sejahtera (KDS) dan mutasi Aparatur Sipil Negara (ASN) dinilai tidak transparan," jelasnya.
Berita Terkait
-
38 Anggota DPRD Layangkan Mosi Tidak Percaya Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono Beri Jawaban Seperti Ini
-
Libur Lebaran Telah Usai, Kasus Covid-19 di Kota Depok Mulai Bermunculan, Dinkes: 11 Tenaga Pendidik Positif
-
Jelang Masuk Sekolah, 11 Tenaga Pendidik di Depok Positif COVID-19
-
Wali Kota Depok Mohammad Idris Jadi Sorotan, 38 Anggota DPRD Layangkan Mosi Tidak Percaya, Ini Penyebabnya
-
Terpopuler: Atta Bela Gen Halilintar Yang Dianggap Tak Pernah Jenguk Ameena, Video Pasangan Mesum di Mobil Pick Up
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
Terkini
-
DJ Cantik Sukabumi Dilecehkan, Sempat Turunkan Volume dan Dipecat Sepihak
-
7 Fakta Mencengangkan Kasus Pengantin Pesanan WNI Asal Sukabumi
-
Dramatis! Kronologi WNI Asal Sukabumi Jadi Korban Pengantin Pesanan di China
-
Waduh! WNI Asal Sukabumi Jadi Korban Pengantin Pesanan di China
-
Komisioner Kompolnas Buka Suara Terkait Larangan Polisi Aktif Menjabat di Organisasi Sipil