SuaraJabar.id - Sejulah tempat wisata di Kota Bandung dinilai perlu memiliki ciri khas untuk bisa meningkatkan ekonomi masyarakat.
Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, Bandung dengan segala potensinya memerlukan ciri khas agar para wisatawan merasakan vibes sebagai kota yang memiliki julukan Paris van Java.
"Contohnya kita ketika datang ke Bali itu sudah terasa ciri khasnya, nuansa pariwisata. Maka di Kota Bandung juga bisa diimplementasikan ketika datang ke sini. Mau kuliner, budaya, dan sebagainya," kata Yana di Bandung, Jawa Barat, Minggu (15/5/2022) dikutip dari Antara.
Yana optimis Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bersama para pegiat pariwisata mampu mewujudkan menonjolkan ciri khas daerah dengan beragam kolaborasi kreatif.
Baca Juga: Pelaku Seni di Bandung Barat Meradang Gara-gara Proyek Ridwan Kamil Gusur Bale Kesenian
"Saya yakin ini bisa (diwujudkan). Maka mari kita bangkitkan geliat ekonomi di Kota Bandung," kata dia.
Sementara itu Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung Kenny Dewi Kaniasari menerangkan pariwisata di tingkat kewilayahan menjadi salah satu konsentrasi untuk meningkatkan geliat kepariwisataan.
"Kampung wisata ada juga di Braga, Cigadung, Cinambo dan Binong jati. Kita harap target delapan kampung wisata hingga tahun 2023 bisa terealisasi," kata Kenny.
Menurut Kenny, peran pegiat pariwisata, khususnya Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar), menjadi salah satu kunci kesuksesan pariwisata Kota Bandung.
"Mudah-mudahan Kompepar bisa membantu berkolaborasi untuk menyukseskan bersama pemerintah," kata Kenny.
Baca Juga: Detik-detik Mencekam Cipamokolan Bandung Diterjang Angin Puting Beliung
Ketua Kompepar Kota Bandung Dawny Elang Iswanto memastikan pihaknya siap berkolaborasi dengan Pemkot Bandung untuk menonjolkan suatu ciri yang bisa menjadi identitas khas Bandung.
"Banyak pengusaha pariwisata, seniman, MC, kuliner juga fesyen diangkat dari sisi pariwisata sampai keunikan masing-masing. Sejauh ini Bandung diharapkan memiliki identitas keunikan, seperti Yogja atau kota kabupaten lain punya ciri khas," kata Danny.
Berita Terkait
-
5 Tempat Wisata Eksotis di Pangandaran, Eks Menteri Susi Singgung Harta Tiket Masuk
-
Tak Cuma Saddil dan Jordi Amat, Bos Persib Akui Komunikasi dengan Jay Idzes dan Ragnar Oratmangoen
-
BRI Liga 1: Kans Persib Bandung Samai Rekor Back to Back Juara Bali United
-
Tanpa Tyronne Del Pino saat Jamu Bali United, Persib Bakal Sulit Cetak Gol?
-
Pemerkosaan di RSHS: Mengurai Benang Kusut Kekerasan Seksual di Indonesia
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura
-
Bersinergi dengan BPKH dan Kemenag, BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2025
-
Direktur Utama BRI Hery Gunardi Jadi Ketum PERBANAS 20242028, Punya Berbagai Karir Cemerlang
-
Keberlanjutan Kinerja Jangka Panjang, BRI Siapkan Dana Rp3 triliun untuk Buyback Saham