SuaraJabar.id - Eks lahan tempat pembuangan sampah di Desa Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat disulap menjadi fasilitas olahraga sepak bola bertaraf internasional.
Lahan tak produktif itu disulap jadi lapangan sepak bola yang rumputnya diklaim setara dengan lapangan Jakarta International Stadium (JIS) oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Cisayong.
"Dulunya lahan ini adalah tempat pembuangan sampah karena tanahnya tidak produktif," kata Kepala Desa Cisayong Yudi Cahyudin di Tasikmalaya, Sabtu sore.
Lapangan yang diberi nama Sakti Lodaya menghampar di lahan terasering yang diapit oleh Gunung Galunggung dan kawasan perbukitan berudara sejuk.
Hamparan rumput hijau berjenis zoysia matrella linmer menutup rapat setiap celah tanah pada area lapangan bola dengan luas berstandar kesebelasan. pada sisi lapangan terpasang area joging.
"Rumput ini sudah setara lapangan Jakarta Internasional Stadium (JIS), bahkan standar FIFA. Rumput kami manfaatkan dari hasil budidaya masyarakat di sini," katanya.
Fasilitas Sakti Lodaya terbagi atas tiga zona, selain lapangan untuk pertandingan kesebelasan, juga dilengkapi lapangan latih seluas 42x25 meter persegi.
Selain itu, petugas desa juga melengkapi area Taman Lansia seluas 120 meter persegi yang membelah area lapangan sepakbola dengan lapangan latihan.
"Ini bagian dari program Sayang Pada Lansia dalam rangka memperingati HLUN 2022. ini tindak lanjut dengan menyediakan fasilitas untuk para lansia karena ada jalur joging, batu terapi, tanaman yang bikin segar mata lansia," katanya.
Baca Juga: Shin Tae-yong Beri Tanggapan Tentang Pemanggilan Stefano Lilipaly ke Timnas
Lahan seluas total hampir 5.000 meter persegi berstatus tanah kas desa itu direnovasi sejak 2018 dengan menghabiskan dana sekitar Rp 2 miliar.
"Dana itu terdiri atas Rp1,4 miliar dana desa tahun 2018-2019, bantuan keuangan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Rp 650 juta pada 2019," katanya.
Ia mengatakan saat ini masih tersisa sekitar 350 meter persegi lagi yang akan dikembangkan untuk pengadaan fasilitas olahraga lansia seperti sepeda statis, taman main dan lainnya.
"Saat ini total pembangunan baru berkisar 85 persen terealisasi," katanya.
Keberadaan fasilitas tersebut juga menjadi masukan bagi pendapatan desa melalui penyewaan lahan senilai Rp2,5 juta untuk 2x45 menit pertandingan.
Yudi berharap fasilitas Sakti Lodaya menjadi wisata alternatif bagi masyarakat luar wilayah Tasikmalaya yang ingin meluangkan waktu untuk berolahraga.
Tag
Berita Terkait
-
Pilih Bela Thailand, Jude Soonsup-Bell Pernah Permalukan Manchester United di Piala Liga Inggris
-
Berkaca dari FIFA Arab Cup, Media Vietnam Sebut Timnas Indonesia akan Sulit Juarai FIFA ASEAN Cup
-
Tidak Ada Drama Klub Tak Lepas Pemain Lagi, FIFA ASEAN Cup akan Lebih Seru
-
Kapan FIFA ASEAN Cup Digelar?
-
2 Target Berat Pelatih Baru Timnas Indonesia, Cuma Punya Persiapan Kurang dari Dua Tahun!
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Cek RKUD Jabar Hari Ini: Dedi Mulyadi Ungkap Detail Penerimaan Rp935 Miliar dan Belanja Rp49 Miliar
-
Geger Santri 'Preman' di Cianjur: Warga Dikeroyok usai Bongkar Borok Pimpinan Ponpes
-
Siapa Dalang di Balik KTP Palsu WNA Israel Aron Geller? 5 Fakta Mengejutkan Terungkap
-
Gempar KTP Palsu WNA Israel di Cianjur, Bupati Wahyu Ferdian Bongkar Data Aron Geller Fiktif
-
Dokter Dikeroyok di Depan Rumah! 5 Pelaku Ditangkap