SuaraJabar.id - Kasus COVID-19 subvarian terbaru yakni Omicron BA.5 sudah terdeteksi di Kota Cimahi. Ada sembilan warga Kota Cimahi yang terkonfirmasi positif COVID-19 varian baru dari Omicron tersebut.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular pada Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Dwihadi mengatakan, semula pihaknya mengirimkan 11 sampel untuk dilakukan pengetesan di Labkesda Jabar.
Sembilan orang sampel warga Cimahi dan dua orang warga Bandung yang dirawat di rumah sakit Kota Cimahi.
"Setelah itu dilakukan pemeriksaan WGS (Whole Genome Sequensing) karena ada dari keluarga dirawat di Rumah Sakit Dustira, dikirim dari Dustira kemudian hasil WGS-nya WGS positif omicron BA.5," ungkap Dwihadi saat dihubungi Suara.com pada Kamis (23/6/2022).
Dirinya mengungkapkan, salah satu sampel yang dikirim ke Labkesda Jabar adalah satu keluarga yang sebelumnya diketahui positif COVID-19 sepulang menjalankan ibadah umroh. Selanjutnya yang bersangkutan memeriksakan kesehatan secara mandiri.
"Setelah dilakukan pemeriksaan PCR positif COVID-19, anak dan cucunya bergejala diperiksa dan terindentifikasi mereka positif COVID-19," sebut Dwihadi.
Namun dari total warga yang terdeteksi terpapar COVID-19 subvarian Omicron BA.5 itu, terang Dwihadi, semuanya sudah dinyatakan sembuh. Sebab menurut dia, varian baru dari COVID-19 ini penularan dan kesembuhannya pun lebih cepat.
"Mereka sembuh dalam kurun waktu 6 hingga 10 hari pasca terpapar. Gejalanya juga ringan dan sedang. Kalau ada gejala komorbid harus dirawat," ucap Dwihadi.
Dwihadi mengatakan, kenaikan kasus COVID-19 ditengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 di Kota Cimahi ini patut diwaspadai.
Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Covid-19, DPR Minta Pemerintah Awasi Ketat Kegiatan Skala Besar
Masyarakat diminta tidak abaikan dalam menerapkan protokol kesehatan dan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) ditengah adanya berbagai kelonggaran aktivitas.
Selain itu, lanjut Dwihadi, bagi masyarakat yang belum mendapat suntikan vaksin COVID-19 dosis booster untuk segera mendatangi tempat-tempat vaksinasi. Di antaranya Puskesmas yang ada di Kota Cimahi.
"Kalau vaksinasi tetap berjalan. Hanya saja memang antusiasme masyarakat mulai berkurang," ucapnya.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Mandatalam Earth Run 2025: Lari Seru Sambil Menanam Bibit di Kota Baru Parahyangan
-
Lingkaran Kasus BJB Semakin Menjerat Ridwan Kamil? KPK Beberkan Modus 'Dana Siluman'
-
Terungkap! Modus Ridwan Kamil Diduga Terima Duit Korupsi Bank BJB, Minta Dana Nonbujeter?
-
Ribuan Brand Clothing Bandung Kini Lebih Mudah Ekspansi, Ini Rahasianya
-
Revolusi Pilkades Cianjur 2026: Pendaftaran Calon Kades Go Online, Sistem E-Voting Siap Ditiru