SuaraJabar.id - Isak tangis keluarga dan tetangga pecah saat jenazah Sahrul (13), korban terseret ombak Pantai Legokjawa, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran tiba di rumah duka di Tasikmalaya.
Sahrul merupakan salah satu dari empat korban yang terseret ombak Pantai Legokjawa, pada Kamis (7/7/2022).
Korban merupakan santri dari Irema Nurul Huda As Suyuti, Tasikmalaya, yang tengah liburan ke Pangandaran.
Sahrul sempat hilang selama 3 hari pasca terseret ombak. Kemudian, tim SAR baru menemukan korban dengan kondisi sudah tidak bernyawa.
Baca Juga: DPRD Banyuwangi Minta Tersangka Pencabulan Santri Dihukum Maksimal
Isak tangis keluarga dan tetangga tak terbendung, saat jenazah Sahrul tiba di kampung halamannya.
Bahkan, ibu Sahrul terus menangis histeris sambil menatap anaknya yang akan di salatkan ke masjid Jami Nurul Huda.
Korban terseret ombak Pantai Pangandaran ini, dimakamkan di Kampung Cibangun Kidul, Kelurahan Ciherang, Kecamatan Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya.
“Alhamdulilah sudah ketemu keponakan saya. Kami keluarga sudah menerima dengan ikhlas,” kata Endang Komarudin, paman Sahrul, Sabtu (9/7/2022).
Sahrul di mata keluarganya merupakan sosok anak yang tidak pernah meninggalkan salat lima waktu. Selain itu, Sahrul juga baik dan rajin ibadah puasa.
Baca Juga: Kasus Meninggal Dunia Akibat DBD di Tasikmalaya Tertinggi di Indonesia
“Sehari-hari beliau itu orangnya baik, rajin puasa Senin dan Kamis. Selain itu, salatnya wajib pun tak pernah tertinggal,” ucapnya.
Dengan kejadian tersebut, pihak keluarga hanya bisa pasrah kepada Allah SWT, dan mengambil hikmah atas kejadian yang menimpanya.
“Sosok Sahrul sangat baik dan rajin. Semoga almarhum diterima iman islamnya,” ujarnya.
Sementara itu, selama pencarian Sahrul, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmaya juga turut serta membantu Basarnas Pangandaran.
Bahkan, pihak BPBD juga ikut mengantarkan serta mengawal jenazah sampai ke rumah duka. Sedangkan jenazah Sahru dibawa oleh ambulans milik Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya.
“Kita lakukan pencarian selama 3 hari di Pantai Legokjawa Pangandaran, membantu Basarnas Pangandaran untuk mencari korban terseret ombak. Dan pada hari ketiga, alhamdulillah korban kita temukan,” ucap Kabid BPBD Kota Tasikmalaya, Indra Risdianto, Sabtu (9/7/2022).
Atas kejadian tersebut, BPBD Kota Tasikmalaya mengimbau untuk warga Kota Tasikmalaya yang akan liburan ke pantai, untuk taati peraturan pantai yang ada di Pangandaran.
Berita Terkait
-
Ketua BGN Sarankan Pesantren Wajibkan Santri Tanam Sayur-Buah Sendiri untuk Dukung MBG
-
Putus, Fadi Alaydrus Akui Sakitin Naura Ayu Hingga Bikin Keluarga Kecewa
-
Prioritas yang Salah: Ketika Baznas Pilih Beli Mobil Ketimbang Bantu Rakyat
-
Santri 13 Tahun Dihabisi Remaja Kembar Gara-Gara Sandal: Ini Kronologinya
-
Top 5 Series Vidio Terbaru yang Wajib Masuk Watchlist, Sudah Nonton?
Tag
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah Desain Timeless: Enak Dilihat Sepanjang Waktu, Mulai Rp 30 Jutaan
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- Selamat Tinggal Mees Hilgers, Penggantinya Teman Dean James
- 5 Alasan Honda Supra X 125 Old Masih Diminati, Lengkap dengan Harga Bekas Terbaru Juni 2025
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Mesin Diesel Harga di Bawah Rp100 Juta
Pilihan
-
AFPI Geram, Ajak Pelaku Gerakan Gagal Bayar Pinjol Dipolisikan Biar Ditangkap
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung dengan RAM 8 GB, Terbaik Juni 2025
-
Persaingan Sengit Udinese vs Bologna Rekrut Jay Idzes: Bianconeri Siapkan Rp469 M
-
Penyerang Naturalisasi Timnas Indonesia Akhirnya ke Liga 1! Siap Bantu Tim Bersaing
-
Juara Liga Champions Minat Rekrut Pemain Keturunan Indonesia Berbandrol Rp243 M
Terkini
-
Harga Mulai 3 Jutaan, iQOO Z10 Tawarkan Spek Premium dengan Desain Stylish
-
Perjalanan Haji Terakhir Apang, Warga Garut Itu Berpulang di Tanah Suci
-
Susah Dapat Kerja? Platform Digital Inovatif Ini Siap Bantu Warga Jabar
-
Terkuak! Dokter Terduga Pemerkosa Pasien Punya Fantasi Seksual Menyimpang
-
Sidang Korupsi Hibah NPCI Jabar: Hasil Audit Perkara Kevin Fabiano Dinilai Cacat Hukum