Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Senin, 15 Agustus 2022 | 16:38 WIB
Rumah Warga di Desa Giri Asih, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat yang Rusak Setelah Diterjang Angin Puting Beliung [Ferry/Suara.com]

SuaraJabar.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mencatat, ada sekitar 38 unit rumah di Desa Giri Asih, Kecamatan Batujajar yang rusak akibat diterjang angin puting beliung.

Sebelumnya, peristiwa angin puting beliung disertai hujan deras menerjang wilayah tersebut pada Minggu (14/8/2022) sore. Dari hasil assessment personel di lapangan, total ada 38 rumah yang mengalami kerusakan akibat terjangan angin puting beliung tersebut, lima rumah di antaranya mengalami kerusakan berat.

"Total rumah rusak itu tersebar di 8 RW. Ada 38 rumah yang terdampak, hanya 5 yang rusak berat. Sisanya rusak ringan dan sedang, termasuk 1 pos ronda," ungkap Duddy saat dihubungi Suara.com.

Dikatakannya, sebagian warga yang rumahnya rusak ada yang diungsikan ke rumah kerabatnya. Kerusakan rata-rata pada bagian atap yang beterbangan disapu angin puting beliung.

Baca Juga: Tujuh Rumah di Patia Rusak Usai Angin Puting Beliung Terjang Pandeglang

"Sebagian diungsikan, terutama yang rumahnya rusak berat. Mengungsi ke rumah kerabatnya. Kita sudah assessment kebutuhannya," tutur Duddy.

Duddy mengimbau warga tetap mewaspadai potensi angin kencang disertai hujan deras yang masih berpotensi terjadi. "Kita imbau masyarakat tetap waspada karena masih ada potensi kejadian serupa. Kita terus berkoordinasi dengan BMKG," imbuhnya.

Lilis (39), salah seorang warga menceritakan detik-detik saat angin puting beliung menerjang wilayahnya, hingga membuat atap dan suhunan rumah warga beterbangan.

"Jadi memang tiba-tiba, awalnya hujan dulu lalu ada angin. Kebetulan anak saya di luar rumah, saya di dalam rumah sama anak yang satu lagi. Jadi atap rumahnya langsung terbawa terbang," terang Lilis.

Atap rumahnya yang terbawa terbang kemudian menimpa atap rumah tetangga yang rumahnya bersebelahan. Kini bagian atap dapur dan kamar mandi rumahnya bolong. Sementara rumah tetangganya mengalami kerusakan karena tertimpa atap lain.

Baca Juga: BPBD Kota Joga Perbarui Kepengurusan KTB di 115 Kampung Tahun Ini

"Jadi total itu ada 4 rumah, termasuk rumah saya sama tetangga. Semua kerusakannya di bagian atap, sekarang kondisinya ya bolong atap-atapnya," tutur Lilis.

Mulia (40), warga lainnya menuturkan, juga saat angin menyapu rumahnya ia sedang ada di dalam. Sontak ia bersama anggota keluarganya yang lain menyelamatkan diri ke rumah tetangganya.

"Saya lagi di rumah, jadi rumah itu kerasa goyang. Tiba-tiba atapnya terbawa terbang, sekarang bolong kondisinya. Ini sudah kejadian ketiga kali, jadi memang agak sering," pungkas Mulia.

Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki

Load More