SuaraJabar.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mencatat, ada sekitar 38 unit rumah di Desa Giri Asih, Kecamatan Batujajar yang rusak akibat diterjang angin puting beliung.
Sebelumnya, peristiwa angin puting beliung disertai hujan deras menerjang wilayah tersebut pada Minggu (14/8/2022) sore. Dari hasil assessment personel di lapangan, total ada 38 rumah yang mengalami kerusakan akibat terjangan angin puting beliung tersebut, lima rumah di antaranya mengalami kerusakan berat.
"Total rumah rusak itu tersebar di 8 RW. Ada 38 rumah yang terdampak, hanya 5 yang rusak berat. Sisanya rusak ringan dan sedang, termasuk 1 pos ronda," ungkap Duddy saat dihubungi Suara.com.
Dikatakannya, sebagian warga yang rumahnya rusak ada yang diungsikan ke rumah kerabatnya. Kerusakan rata-rata pada bagian atap yang beterbangan disapu angin puting beliung.
Baca Juga: Tujuh Rumah di Patia Rusak Usai Angin Puting Beliung Terjang Pandeglang
"Sebagian diungsikan, terutama yang rumahnya rusak berat. Mengungsi ke rumah kerabatnya. Kita sudah assessment kebutuhannya," tutur Duddy.
Duddy mengimbau warga tetap mewaspadai potensi angin kencang disertai hujan deras yang masih berpotensi terjadi. "Kita imbau masyarakat tetap waspada karena masih ada potensi kejadian serupa. Kita terus berkoordinasi dengan BMKG," imbuhnya.
Lilis (39), salah seorang warga menceritakan detik-detik saat angin puting beliung menerjang wilayahnya, hingga membuat atap dan suhunan rumah warga beterbangan.
"Jadi memang tiba-tiba, awalnya hujan dulu lalu ada angin. Kebetulan anak saya di luar rumah, saya di dalam rumah sama anak yang satu lagi. Jadi atap rumahnya langsung terbawa terbang," terang Lilis.
Atap rumahnya yang terbawa terbang kemudian menimpa atap rumah tetangga yang rumahnya bersebelahan. Kini bagian atap dapur dan kamar mandi rumahnya bolong. Sementara rumah tetangganya mengalami kerusakan karena tertimpa atap lain.
Baca Juga: BPBD Kota Joga Perbarui Kepengurusan KTB di 115 Kampung Tahun Ini
"Jadi total itu ada 4 rumah, termasuk rumah saya sama tetangga. Semua kerusakannya di bagian atap, sekarang kondisinya ya bolong atap-atapnya," tutur Lilis.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
'Tamu Tak Diundang' Lagi-lagi Datang, 1 RT di Penjaringan Jakut Dikepung Banjir Rob
-
Fenomena Super New Moon, 11 Kelurahan di Jakut dan Kepulauan Seribu Berpotensi Terendam Banjir Rob
-
Kunjungan Kerja ke BPBD Provinsi DIY, Fikri Faqih Dorong Revisi UU Penanggulangan Bencana
-
Ratusan Ribu Panggilan Darurat 112 Diterima BPBD DKI: Ternyata Cuma Orang Iseng Call Prank!
-
Rekam Jejak Riza Nasrul Falah, Ketua Bawaslu Bandung Barat Ngaku Khilaf Diciduk Pesta Sabu: Awalnya Mau Beli Galon!
Terpopuler
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Ciro Alves pada Musim Depan
- 5 Rekomendasi Body Lotion Lokal untuk Mencerahkan Kulit, Harga Mulai Rp17 Ribu
- Cyrus Margono Terancam Tak Bersyarat Bela Timnas Indonesia di Piala AFF U-23 2025
- Rangkaian Skincare Viva untuk Memutihkan Wajah, Murah Meriah Hempas Kulit Kusam
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp70 Jutaan: Lengkap dengan Spesifikasi dan Estimasi Pajak
Pilihan
-
Kafe Bertebaran, Angkringan Bertahan: Kisah Ketahanan Budaya di Jogja
-
12 Rekomendasi SD Swasta Terfavorit di Pekanbaru, Pilih sesuai Kemampuan!
-
6 Rekomendasi Smartwatch Murah dengan Kualitas Bagus Terbaik April 2025
-
7 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025, Selalu Jadi Andalan
-
10 SD Negeri Favorit di Pekanbaru, Rekomendasi Jelang Anak Masuk Sekolah
Terkini
-
Perjuangan Bocah SMP Rawat Ayah Sakit Hingga Meninggal, Dedi Mulyadi Beri Reaksi Menyentuh
-
"Bali Nature" UMKM Lokal yang Mendunia Lewat Dukungan BRI
-
Pembersihan Lumpur dan Penyaluran Air Bersih Pasca Banjir di Cianjur Dimulai
-
Coffee Shop di Solo Ini Sekarang Go Global Berkat BRI, Simak Pengalamannya
-
Siswa Nakal Jabar 'Disekolahkan' di Barak Militer, Program Mulai Digelar Mei 2025!