SuaraJabar.id - Upacara bendera semestinya berjalan dengan penuh khidmat, apalagi ketika diselenggarakan untuk memperingati Hari Kemerdekaan pada Rabu (17/8/2022) kemarin.
Namun upacara di Parungponteng, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat berikut ini berakhir ricuh. Bahkan para pesertanya sampai berlarian meninggalkan lokasi membuat suasana upacara berubah drastis.
Usut punya usut, mereka pergi tunggang-langgang karena khawatir tower sinyal yang terletak tidak jauh dari lapangan terlihat akan rubuh. Sontak saja massa berlarian sambil berteriak ketakutan, cemas jika bangunan raksasa itu menimpa mereka.
Teriakan penuh ketakutan itu seperti yang terlihat di video unggahan akun Instagram @terang_media. "Astaghfirullah," ucap warga berkali-kali sambil berlarian meninggalkan lokasi, dikutip SuaraJabar.id, Jumat (19/8/2022).
Sontak suasana di lapangan berubah jadi sangat rusuh. Hanya tampak petugas upacara yang bertahan di tempatnya, sementara tamu dan para hadirin sudah berlarian.
Hingga seorang pria memberi arahan agar peserta kembali ke tempat masing-masing. "Nggak ada, nggak ada apa-apa. Kembali ke tempat, ayo!" imbau pria itu beberapa kali.
Tower tersebut ternyata bukannya akan rubuh dan bisa menimpa orang-orang di lapangan. Para peserta itu ternyata hanya tertipu oleh awan yang bergerak sehingga memunculkan ilusi tower akan ambruk.
"Tidak ada apa-apa. Kembali ke tempat, kembali ke tempat," terang pria itu lagi. "Itu awan yang berjalan, ya. Kembali ke tempat."
"Mohon perhatian kepada peserta upacara, pasukan Paskibra jangan berubah. Peserta upacara menempati tempat yang tadi telah ditempati, tidak ada apa-apa. Hanya itu kelihatan awan yang menipu penglihatan kita, tidak ada apa-apa," imbuh pria lain.
Baca Juga: Profil Ayumi Putri Sasaki, Paskibraka Keturunan Jepang Pembawa Baki Upacara Penurunan Bendera
Arahan itu yang akhirnya menenangkan para peserta upacara agar kembali ke tempat masing-masing. Warganet sendiri menanggapi peristiwa itu dengan penuh tawa sambil sibuk mencari orang pertama yang menimbulkan kegemparan.
"Dicari tuh biang kerok nya," komentar warganet.
"Woyy siapa yang teriak tadi?" celetuk warganet.
"Wahh yang teriak pertama siapa tuh," sambung warganet lain.
"Astaga... mau khidmat malah jadi ngakak aq," tutur warganet.
"Tower ngeprank," seloroh yang lainnya.
Berita Terkait
-
Profil Ayumi Putri Sasaki, Paskibraka Keturunan Jepang Pembawa Baki Upacara Penurunan Bendera
-
Niat Hati Tolong Peserta Upacara yang Pingsan, Pria Ini Malah Ketiban Apes
-
Geger Ibu di Tasikmalaya Meninggal saat Ikut Lomba Balap Karung, Lurah Ungkap Fakta Ini
-
Pamer Beraksi di Istana Merdeka, Ternyata Rara Pawang Hujan Tidak Diundang Jokowi Secara Langsung
-
Heboh, Seorang Petani Bawa Pakan Ternak Lewat Tengah Lapangan saat Upacara, Warganet: Arti Merdeka Sesungguhnya
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Komisioner Kompolnas Buka Suara Terkait Larangan Polisi Aktif Menjabat di Organisasi Sipil
-
19 Tersangka dan 4 Proyek Ganda, Siapa Lagi yang Terseret Usai OTT?
-
Sadis, Begal di Karawang Tak Ragu Bacok Korban Demi Motor
-
Gerbang Tol Karawang Timur Diambil Alih Tanggung Jawab Bupati Aep, Apa Rencananya?
-
Pakar Kebijakan Publik Kritik MK: Polisi dan Kementerian Sama-Sama Sipil