SuaraJabar.id - R remaja asal Sukabumi hembuskakn nafas terakhir akibat pengeroyokan yang dilakukan sejumlah orang. R yang merupakan warga Kampung Sekarwangi Cibadak Kabupaten Sukabumi Jawa Barat tewas dengan luka sabetan senjatan tajam.
Salah satu saksi mata yang juga rekan korban menceritakan bahwa pada Sabtu (8/10) dinihari WIB, ia bersama korban dan rekannya yang lain tengah nongkrong di sebuah warung kopi yang berada di Kampung Pasar, Desa Karangtengah Cibadak.
Teman satu kelas korban ini saat itu berencan untuk ke rumah teman yang lain untuk mengambil handphone yang tengah di charger.
Tanpa alasan jelas, korban dan rekan-rekannya ini langsung diserang oleh sekolah anak muda yang datang dengan menggunakan beberapa unit motor.
"Tak jelas alasannya tiba-tiba menyerang begitu saja," ungkap saksi mengutip dari Sukabumiupdate--jaringan Suara.com
Saksi sempat dipukuli oleh para pelaku, dan sempat melihat korban berlari menghindari serangan tersebut.
"Saya gatau R diapakan oleh pelaku, saat itu kita berdua langsung berlari tapi beda arahnya," kata saksi.
"Pelakunya banyak dan ada yang terlihat membawa senjata tajam jenis cerulit," tambah saksi.
Seperti diberitakan sebelumnya, korban diserang saat bersama rekan-rekannya di depan sebuah warung kopi. Sejumlah warga dan saksi menyebut para pelaku adalah kelompok pelajar dari sekolah lain di Kabupaten Sukabumi.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Minggu 9 Oktober, Berawan dan Hujan di Sebagian Wilayah Jawa Barat
Salah seorang anggota keluarga korban mengatakan pemakaman akan segera dilakukan setelah sampai di rumah duka karena liang lahat sudah disiapkan sedari sore.
Korban dimakamkan pada malam Sabtu (8/10/2022) di TPU Kampung Sekarwangi RT04/20, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.
Berita Terkait
-
Peringatan BMKG Hari ini, 21 Kabupaten dan Kota di Jawa Barat Berpotensi Hujan Disertai Kilat dan Angin Kencang
-
Prakiraan Cuaca Minggu 9 Oktober, Berawan dan Hujan di Sebagian Wilayah Jawa Barat
-
Ngeri! Seorang Pelajar di Sukabumi Dibacok saat Sedang Ngopi
-
Bukan Biduan Sembarangan! Lesti Kejora Ternyata Anak Bupati Cianjur
-
Baru Dipercantik, Spot Wisata Menara Curug Sodong Sukabumi Terancam Tanah Longsor
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 7 Rekomendasi Mobil Jepang Bekas Tahun Muda Mulai Rp60 Jutaan, Cocok Dipakai Harian
- 5 Rekomendasi Mobil Sedan Bekas di Bawah Rp50 Juta, Performa Masih Tangguh
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
Pilihan
-
Rudiantara Sentil OJK Soal Aturan 'Saklek' Pinjol: Jangan Terlalu Kencang, Nanti Mati!
-
PSSI Sebut Persija Tak Penuhi 'Syarat' Ikut Piala Presiden 2025: Kita Tak Pilih-pilih
-
Perbandingan Spesifikasi iQOO Z10 vs Infinix GT 30 Pro, Duel HP Gaming 4 Jutaan
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Here We Go! Ole Romeny Cs Main di Piala Presiden 2025: Ini Jadwalnya
Terkini
-
Harga Mulai 3 Jutaan, iQOO Z10 Tawarkan Spek Premium dengan Desain Stylish
-
Perjalanan Haji Terakhir Apang, Warga Garut Itu Berpulang di Tanah Suci
-
Susah Dapat Kerja? Platform Digital Inovatif Ini Siap Bantu Warga Jabar
-
Terkuak! Dokter Terduga Pemerkosa Pasien Punya Fantasi Seksual Menyimpang
-
Sidang Korupsi Hibah NPCI Jabar: Hasil Audit Perkara Kevin Fabiano Dinilai Cacat Hukum