SuaraJabar.id - Kisah nyata anak durhaka terjadi dari Kabupaten Bandung Barat (KBB). Seorang anak tega merampok hingga mencekik orang tuanya sendiri gegara hal sepele.
Peristiwa itu terjadi di Desa Mekarwangi, Kecamatan Sindangkerta, Bandung Barat belum lama ini. Anak durhaka tersebut bernama Rian alias Ahmad (28).
Aksi jahat yang dilakukan Rian itu bermula ketika dia meminta uang kepada urang tuanya namun tidak diberikan. Dia terbesit untuk merampok harta orang tuanya sendiri.
"Iya orang tua sendiri. Pelit, jadi saya punya niat jahat," kata Rian saat digelandang ke Mapolres Cimahi pada Rabu (19/10/2022).
Untuk melancarkan aksinya itu, dia mengajak temannya bernama Sutisna alias Soleh (31). Keduanya langsung melancarkan aksinya pada malam hari dengan cara menjebol bagian dinding dapur rumahnya yang terbuat dari bilik bambu menggunakan pisau.
Kedua pelaku itu langsung masuk ke dalam rumah. Namun aksi mereka diketahui korban yang tidak lain orang tua Rian. Pelaku pun menutup wajah korban menggunakan sarung hingga membekap mulutnya agar tidak berteriak.
Lebih parahnya lagi, Rian sempat mencekik orang tuanya sendiri. Untungnya korban masih selamat meski mendapat perlakuan kejam dari anaknya sendiri. "Enggak keras dicekiknya," ucap Rian.
Setelah itu Rian dan temannya kabur membawa uang yang berada di dalam tas. Dia mengaku uang tersebut awalnya akan digunakan untuk modal usaha. "Baru sekali. Uangnya buat modal usaha," ujarnya.
Peristiwa anak merampok rumah orang tuanya sendiri itu langsung diselidiki pihak kepolisian. Setelah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan saksi dan korban, polisi pun langsung melakukan pengejaran terhadap para pelaku yang sudah diketahui identitasnya
Kedua pelaku tersebut akhirnya diamankan Unit Reskrim Polsek Sindangkerta bersama Satuan Reserse Kriminal Polres Cimahi. Mereka terancam hukuman maksimal 12 tahun penjara.
"Pasal 365 KUHPidana ancamannya kurang lebih 12 tahun penjara," tegas Kapolres Cimahi, AKBP Imron Ermawan.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
BMKG: Siaga Banjir dan Longsor di 5 Kabupaten dan Kota Jawa Barat, Simak Dimana Saja
-
Rumah Polisi Dibobol Perampok, Senpi Dinas Diduga Ikut Digasak
-
Seorang Buruh Bangunan asal Jawab Barat Meninggal Dunia di Kamp, Terungkap saat Rekan Korban Minta Ditemani ke Toilet
-
Kronologi 2 Perampok Ancam Pegawai Minimarket di Bogor Pakai Samurai, Viral Gasak Rp 46 Juta
-
Curhat Sopir Truk Pengangkut Sampah di Balik Akses Buruk TPA Sarimukti: Gak Sempat Pulang ke Rumah
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
7 Sepatu Lari Murah 200 Ribuan untuk Pelajar: Olahraga Oke, buat Nongkrong Juga Kece
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Menyulut Kembali Spirit Sang Pelopor, Ratusan Warga NU Bogor Ziarah ke Maqbarah KH Abdurrahim Sanusi
-
Teknologi Canggih TNI Bersihkan Situ Bagendit: Selamatkan Aset Wisata dan Pertanian Garut
-
Kepala Dinas di Cianjur Korupsi Lampu Jalan Rp8,4 Miliar, Kursi Jabatan Kosong Akibat Bupati Berduka
-
4,6 Juta Data Warga Jabar Bocor? Hacker Klaim Kuasai Data Sensitif
-
Badai PHK Terjang Bogor, 4.000 Keluarga Terancam Akibat Guncangan Ekonomi Global