SuaraJabar.id - Pemerintah Kabupaten Bogor dalam hal ini Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan tengah melakukan kajian soal kenaikan harga gas elpiji tiga kilogram di Bogor.
Menurut Iwan sapaan akrabnya, usulan kenaikan harga elpiji itu disampaikan Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas).
"Bagi saya ini perlu dikaji lebih dalam. Pada prinsipnya kami juga tidak ingin memberatkan masyarakat. Usulan itu belum ditandatangani, malah kami ingin revisi agar harga tetap, tidak berubah. Makanya saya minta warga jangan panik," kata Iwan, mengutip dari Antara.
Ia membeberkan telah disodorkan surat mengenai usulan kenaikan harga elpiji tiga kilogram sejak sekitar satu bulan lalu. Tapi, dirinya tak lantas menandatangani karena merasa informasi yang disampaikan tidak utuh.
"Belum (ditandatangani usulan kenaikan gas elpiji), kemarin kami ada koreksi, dan hasil koordinasi dan komunikasi dengan semua, kembali kepada harga awal," terang Iwan.
Menurut dia, upayanya itu tak lepas dari langkah Presiden Joko Widodo alias Jokowi yang telah menginstruksikan kepada setiap kepala daerah untuk menjaga dan menurunkan inflasi di wilayahnya masing-masing.
Pasalnya, kenaikan harga gas elpiji juga bisa berpengaruh pada kenaikan inflasi. Untuk itu, Iwan ingin tidak ada kenaikan dalam waktu dekat ini.
"Apalagi saya ada instruksi dari Presiden untuk menjaga dan menurunkan inflasi Dengan naiknya gas itu sama dengan menaikkan inflasi, jadi kami ada arahan, inflasi ditahan dan dijaga. Makanya kami tidak akan menaikkan gas," tuturnya.
Di samping itu, Iwan juga meminta masyarakat agar tidak terpancing mengenai informasi yang beredar mengenai telah diputuskannya kenaikan harga elpiji tiga kilogram di Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Arif Satria Kembali Menjabat Rektor IPB Periode 2023-2028
"Dari kami belum ada keputusan. Mungkin nanti tidak akan ada kenaikan karena revisi, yang kemarin paling ramai di media sosial bahwa Kabupaten Bogor menaikkan itu terkoreksi dan direvisi," ujar Iwan. [Antara]
Berita Terkait
-
Arif Satria Kembali Menjabat Rektor IPB Periode 2023-2028
-
Polisi Periksa 10 Saksi Terkait Kasus Robohnya Atap SD Muhammadiyah Bogor yang Tewaskan Satu Siswa
-
Soroti Peristiwa Atap Sekolah Runtuh, Pegiat Pendidikan: Bagi Non Difabel Saja Belum Layak, Apalagi untuk Difabel
-
Sebuah Truk Ekspedisi Tersesat Akibat Petunjuk dar Google Maps
-
12 Fakta Ambruknya Atap Sekolah yang Menewaskan Bocah SD di Gunungkidul
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Kembali Disambut Rizky Ridho Hingga Yakob Sayuri
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Pilihan Alas Bedak Wardah yang Bikin Glowing dan Tahan Lama, Murah tapi Berkualitas!
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- 6 Rekomendasi Lipstik yang Tahan Lama Terbaik, Harga Terjangkau Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Xiaomi RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik 2025
-
Bertemu Rocky Gerung, Kapolri Singgung Pepatah Tentang Teman dan Musuh
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung RAM Besar 8 GB Memori 256 GB, Harga Cuma Rp 2 Jutaan
-
9 Sepatu Lari Murah Rp500 Ribu ke Bawah di Shopee, Performa Nyaman Desain Keren!
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Baru Dipasang Sehari, Kamera ETLE Portabel di Cianjur Rekam 752 Pelanggar
-
Ekonom Universitas Pasundan Sebut APBD Jabar Perlu Perhatian Ekstra
-
Akhirnya! Rumah Pemulasaran di Tasikmalaya Resmi Dibuka, Jadi Simbol Toleransi
-
Pendampingan Klasterkuhidupku BRI Jadikan UMKM Tanaman Hias di Kota Batu Semakin Maju
-
Transformasi Digital BRI Lewat AgenBRILink Dorong Inklusi Keuangan