SuaraJabar.id - Bank Mandiri menegaskan komitmen dalam mendorong perekonomian kerakyatan dan keberlanjutan bagi masyarakat dari berbagai sektor dan pelaku usaha.
Melalui program Livin’ Pasar, Bank Mandiri menghadirkan solusi digital bagi pelaku usaha di ekosistem pasar guna mengakselerasi transaksi serta layanan keuangan yang inklusif.
Program ini bertujuan untuk mendigitalisasi pasar tradisional melalui pemanfaatan aplikasi Livin’ Merchant, yang mempermudah pengelolaan usaha, transaksi jual beli, hingga pembayaran e-retribusi secara digital. Aplikasi wirausaha ini memudahkan pelaku UMKM dalam pencatatan penjualan, cek stok produk, sampai dengan pencairan uang penjualan hingga 3 kali dalam sehari.
Dengan ekosistem yang lebih modern dan inklusif, Bank Mandiri berupaya mendorong sinergi dan transformasi pasar agar semakin produktif, nyaman, dan berdaya saing. Sebagai bagian dari ekspansi program ini, Bank Mandiri berkolaborasi dengan Kementerian Perdagangan dalam inisiatif Aksi Bersih Pasar yang digelar di Cimahi, Jawa Barat, pada Sabtu (22/2/2025).
Baca Juga: Samsung BRI Credit Card Resmi Diluncurkan, Nasabah Bisa Dapatkan Berbagai Keuntungan Ekslusif
Lewat inisiatif ini, Pemerintah bersinergis dengan Bank Mandiri mengajak para pelaku usaha untuk menciptakan lingkungan pasar yang lebih bersih dan sehat. Vice President Regional Transaction & Consumer Head Bank Mandiri Region VI/Jawa 1, Abeka Natalia menyatakan inisiatif ini merupakan komitmen Bank Mandiri dalam mendukung Program Prioritas Pemerintah nomor 14 dalam pemerataan ekonomi dan penguatan UMKM melalui revitalisasi dan digitalisasi pasar.
“Program Livin’ Pasar yang sudah berlangsung sejak 2022 hingga saat ini sudah menjangkau lebih dari 200 pasar di seluruh penjuru Indonesia. Adapun pada sepanjang 2024, program Livin’ Pasar telah mengakuisisi sebanyak 4.241 pedagang sebagai pengguna Livin’ Merchant dan 91 Mandiri Agen,” papar Abeka dalam keterangan tertulis pada Sabtu (21/2/2025).
Hingga penghujung 2024, aplikasi Livin’ Merchant telah digunakan oleh lebih dari 2 juta pelaku UMKM. Hal ini tidak terlepas dari berbagai fitur unggulan Livin’ Merchant yakni sebagai Point-of-Sales berbasis mobile app yang dapat digunakan oleh para pedagang di pasar.
Lalu, kapabilitas untuk pengelolaan lebih dari satu cabang usaha sebagai upaya perluasan jangkauan layanan ke skala bisnis yang lebih besar. Juga mampu melakukan penerimaan pembayaran dengan QRIS maupun kartu debit dan kartu Kredit.
Dari sisi pembiayaan, Bank Mandiri terus menunjukkan dukungannya terhadap ekonomi kerakyatan dengan penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Usaha Mikro (KUM). Portofolio KUM dan KUR Bank Mandiri mencapai sebesar Rp 90,8 triliun dan menjangkau lebih dari 1,24 juta pelaku UMKM sepanjang tahun lalu.
Hal ini sejalan dengan fokus Bank Mandiri pada elemen Sosial di ESG (Environmental, Social, and Governance) dalam hal inklusi keuangan (financial inclusion) untuk bisa memberikan akses permodalan untuk masyarakat.
Berita Terkait
-
Bank Jago Catat Laba Rp 60 Miliar di Kuartal I 2025
-
Dorong Percepatan Layanan Publik, BPD Perlu Lakukan Digitalisasi Menyeluruh
-
BytePlus Resmi Masuk Indonesia, Dorong Ekosistem Digital RI
-
Pinjaman Karyawan Bank Mandiri: Prosedur dan Syarat Mudah agar Disetujui
-
Gandeng UHN, BTN Kembangkan SDM dan Beri Layanan Perbankan
Terpopuler
- Pascal Struijk Aneh dengan Orang Indonesia: Kok Mereka Bisa Tahu
- 3 Klub BRI Liga 1 yang Memutuskan Pindah Homebase Musim Depan, Dua Tim Promosi Angkat Kaki
- Pascal Struijk: Saya Pasti Akan Memilih Belanda
- Bakal Bela Timnas Indonesia, Pascal Struijk: Saya Tak Akan Berubah Pikiran
- Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp60 Jutaan: Pilihan untuk Keluarga Baru, Lengkap Perkiraan Pajak
Pilihan
-
Geely Auto Luncurkan Galaxy Cruiser, Mobil Berteknologi Full AI di Auto Shanghai 2025
-
Jakmania Bersuara: Lika Liku Sebarkan Virus Orange di Kandang Maung Bandung
-
Ikuti Jejak Doan Van Hau, Bintang Thailand Kena Karma Usai Senggol Timnas Indonesia?
-
Hasil BRI Liga 1: Dibantai Borneo FC, PSIS Semarang Makin Terbenam di Zona Degradasi
-
5 Rekomendasi HP dengan Kecerahan Layar Maksimal di Atas 1000 Nits, Jelas dan Terang di Luar Ruangan
Terkini
-
Jangan Sampai Ada Korban Lagi, Dedi Mulyadi Wanti-wanti Katering Program Makan Bergizi Gratis
-
Jadi Sorotan Dedi Mulyadi, Bupati Subang Klaim Premanisme di Pabrik BYD Tuntas
-
Modern Cancer Hospital Guangzhou: Bangun Kembali Kehidupan dengan Minimal Invasif Terintegrasi
-
Imigrasi Jabar Bongkar Potensi Bahaya Orang Asing di Bandung-Cimahi!
-
Sehat Bersama KB Bank: Program Kesehatan Holistik untuk Masyarakat