SuaraJabar.id - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI merespon adanya dugaan serangan ransomware yang banyak beredar di media sosial. BRI memastikan bahwa keamanan data nasabah aman dan masyarakat dapat melanjutkan transaksi secara normal kembali.
Pernyataan tersebut didukung dengan adanya unggahan di akun resmi instagram BRI pada Rabu (18/12/2024) oleh Direktur Digital dan IT BRI Arga M. Nugraha.
“Kami memastikan bahwa saat ini data maupun dana nasabah aman. Seluruh sistem perbankan BRI berjalan normal dan seluruh layanan transaksi kami dapat beroperasi dengan lancar,” ucap Arga.
Arga juga menambahkan bahwa nasabah tetap dapat menggunakan seluruh sistem layanan perbankan BRI, termasuk layanan perbankan digital seperti BRImo, QLola, ATM / CRM, dan layanan BRI lainnya seperti biasa dengan keamanan data yang terjaga.
BRI dengan tegasnya menyampaikan bahwa sistem keamanan teknologi informasi yang dimiliki BRI telah memenuhi standar internasional dan terus diperbaharui secara berkala untuk menghadapi berbagai potensi ancaman.
“Langkah-langkah proaktif dilakukan untuk memastikan bahwa informasi nasabah tetap terlindungi,” tutupnya.
Adanya informasi yang diberikan oleh pihak BRI untuk memastikan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir akan keamanan data dan juga dana yang tersimpan di Bank BRI, melihat terlalu banyak informasi simpang siur yang berada di media online.
Berita Terkait
-
BRImo FSTVL 2024 Sediakan Ratusan Ribu Hadiah Menarik untuk Nasabah BRI, Ini Caranya
-
Brilian dan Cemerlang, Jadi Tema Perayaan HUT ke-129 BRI
-
BRI Bagikan Dividen Interim Sebesar Rp20,46 Triliun untuk Pemegang Saham di HUT ke 129
-
Cicilan Ringan, Tenor Panjang, Berikut Promo KPR BRI HUT ke-129 yang Bikin Ngiler
-
Rayakan HUT BRI ke-129, Borong Promo dari Tokopedia hingga XXI
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
Terkini
-
Menyulut Kembali Spirit Sang Pelopor, Ratusan Warga NU Bogor Ziarah ke Maqbarah KH Abdurrahim Sanusi
-
Teknologi Canggih TNI Bersihkan Situ Bagendit: Selamatkan Aset Wisata dan Pertanian Garut
-
Kepala Dinas di Cianjur Korupsi Lampu Jalan Rp8,4 Miliar, Kursi Jabatan Kosong Akibat Bupati Berduka
-
4,6 Juta Data Warga Jabar Bocor? Hacker Klaim Kuasai Data Sensitif
-
Badai PHK Terjang Bogor, 4.000 Keluarga Terancam Akibat Guncangan Ekonomi Global