SuaraJabar.id - Pengacara Bahar bin Smith, Guntur Fatahillah mengatakan ucapan kliennya yang terkesan mengancam Presiden Joko Widodo merupakan hal yang biasa saja.
Menurutnya, setiap warga negara memiliki hak untuk mengeluarkan pendapatnya termasuk Bahar bin Smith.
"Semua warga negara mempunyai hak untuk berekspresi menyampaikan pendapatnya," ucap Guntur usai persidangan lanjutan perkara yang menjerat Bahar bin Smith di Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Jawa Barat, Kamis (21/3/2019).
Sebelumnya, Bahar melontarkan ucapan bernada ancaman kepada Jokowi. Bahar melontarkan ucapan itu sesuai menjalani sidang tanggapan jaksa penuntut umum atas eksepsi yang dilayangkan kuasa hukumnya.
"Ketidakadilan hukum dari Jokowi tunggu saya keluar dan akan dia rasakan pedasnya lidah saya di panggung," ujar Bahar.
Guntur mengatakan soal kemungkinan ucapan Bahar itu akan menjadi perkara lain yang bakal disangkakan kepada kliennya bisa dibilang terlalu mengada-ada.
"Terlalu spekulatif lah kalau dikembang-kembangkan," ucapnya.
Diapun tidak mempermasalahkan kalau ucapan Bahar itu tengah ditelisik dan dipelajari oleh pihak kepolisian.
"Silahkan diteliti, semua juga bisa meneliti kok," jelasnya.
Baca Juga: Protes ke Pemerintah, Warga Tanam Pohon Pisang di Tengah Jalan
Disinggung ihwal doa kubu Jokowi agar Bahar segera mendapat hidayah, Guntur mengatakan hal yang sebaliknya.
"Habib (Bahar) juga mendoakan untuk pak Jokowi untuk mendapatkan hidayah, begitu juga sebaliknya. Yang sepengetahuan kami sebagai kuasa hukum seperti itu," tuturnya.
Kontributor : Aminuddin
Tag
Berita Terkait
-
Nurullita Dipecat karena Dukung Jokowi, Di-bully Teman Sekantor
-
Atta Halilintar Gerebek Istana, Hoodie Jokowi Curi Perhatian
-
Jokowi 3 Hari Lagi Resmikan MRT Meski Besaran Tarifnya Belum Jelas
-
MK Putuskan Petahana Tak Perlu Cuti saat Kampanye, Ini Kata Jokowi
-
Dipepet Prabowo, Jokowi Jadikan Hasil Survei Litbang Kompas sebagai Koreksi
Terpopuler
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Maaf dari Trans7 Belum Cukup, Alumni Ponpes Lirboyo Ingin Bertemu PH Program Xpose Uncensored
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Ayah dan Anak Hilang di Lembah Tengkorak Bandung
-
'Bayi Tabung' Badak Jawa: Upaya Selamatkan Satwa Langka dari Kepunahan?
-
Kasih Palestina Luncurkan Program Kasih Pangan: Dari Dapur Indonesia untuk Gaza
-
Dedi Mulyadi: 86.000 Orang Lamar Kerja Lewat Aplikasi Nyari Gawe
-
Dedi Mulyadi: Patimban Harus Jadi Motor Ekonomi Baru Jawa Barat