SuaraJabar.id - Larangan penayangan film Kucumbu Tubuh Indahku garapan Sutradara Garin Nugroho di Kota Depok, Jawa Barat ditangapi Akademisi Ilmu Kesejateraan Sosial FISIP Universitas Indonesia (UI) Jeanne Noveline Tedja.
Menurut Nane - sapaan Jeanne Noveline Tedja, surat Wali Kota Depok kepada Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) tentang keberatannya terhadap penayangan film berjudul Kucumbu Tubuh Indahku merupakan tindakan yang cukup baik.
Nane mengemukakan film tersebut bisa berdampak pada keresahan masyarakat mengenai perilaku penyimpangan seksual.
"Pastinya dikhawatirkan akan menggiring opini masyarakat khususnya generasi muda, bahwa perilaku penyimpangan seksual hal yang wajar," jelas Nane kepada Suara.com, Jumat (26/4/2019).
Baca Juga: MUI Kota Depok Dukung Pelarangan Penayangan Film Kucumbu Tubuh Indahku
Menurutnya, Kota Depok adalah salah satu kota yang memiliki komunitas LGBT cukup banyak.
Seiring dengan tingginya angka LSL (Lelaki Seks dengan Lelaki), membuat angka penderita penyakit HIV/AIDS juga meningkat di Depok.
"Lagi-lagi, hal ini tentu sangat mengkhawatirkan. Apalagi, Depok dikenal dengan kota yang religius dan menerapkan kebijakan Kota Layak Anak sejak 2011," jelas Nane.
Lalu, ia menambahkan agar Wali Kota Depok jangan hanya mengambil langkah melarang film tersebut ditayangkan di bioskop wilayah Kota Sejuta Maulid ini. Tetapi, perlu ada tindakan -tindakan nyata lainnya untuk mengatasi masalah LGBT di Depok ini.
"Saya masih menunggu real action dari Pak Wali Kota Depok untuk mengurangi angka komunitas LGBT di Depok," katanya.
Baca Juga: Bioskop di Kota Depok Akhirnya 'Turunkan' Film Kucumbu Tubuh Indahku
"Saya ingin Kota Depok ini menjadi kota yang memang layak dan ramah bagi tumbuh kembang anak, bukan kota yang menjadi surga bagi LGBT,” pungkasnya.
Kontributor : Supriyadi
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Minta Wali Kota Depok Minta Maaf, Buntut Bolehkan Mobil Dinas untuk Mudik
-
Bolehkan ASN Mudik Pakai Mobil Dinas, Wali Kota Depok Bisa Dijerat UU Tipikor?
-
Izinkan Mobil Dinas untuk Mudik, Wali Kota Depok Bisa Diperiksa dalam Kasus Korupsi
-
Blunder Izinkan Mudik Pakai Mobil Dinas, Dedi Mulyadi Panggil Wali Kota Depok 8 April
-
Bima Arya Pastikan Wali Kota Depok Akan Ditegur, Imbas Izinkan ASN Mudik Pakai Mobil Dinas
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
Terkini
-
Warung Makan Bu Sum di Beringharjo Makin Laris Berkat BRI
-
Transformasi Digital: KB Bank Segera Beralih ke Sistem NGBS
-
Tragedi di RSHS, Dokter Residensi Rudapaksa Keluarga Pasien! Ini Fakta yang Diungkap Polisi
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Sukses Bawa Parfum Produksi Sidoarjo Go Global: Korea, Amerika, dan Nigeria
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas