SuaraJabar.id - Tujuh desa di Kecamatan Waled dan Gebang, di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, terendam banjir, Rabu (1/5/2019). Ribuan rumah yang terendam banjir karena meluapnya Sungai Ciberes serta intensitas hujan yang tinggi.
"Untuk sementara ada tujuh desa yang terendam banjir diakibatkan meluapnya Sungai Ciberes," kata Kasie Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Cirebon Eman Sulaeman di Cirebion.
Eman menerangkan, banjir mulai masuk ke pemukiman warga di empat desa di Kecamatan Waled pada Selasa (30/4) sekitar jam 23.00 WIB. Sejumlah desa yang terendam terjadi di Desa Karangsari, Mekarsari, Gunungsari dan Waled, namun saat ini air sudah surut.
"Air masuk ke pemukiman sekitar jam 23.00 WIB, namun pagi tadi sudah mulai surut," ujarnya.
Baca Juga: Jatim Dikepung Banjir, Khofifah Ingin Segera Realisasikan Kanal Banjir
Untuk banjir yang terjadi di Kecamatan Gebang, kata Ema, merupakan banjir kiriman dari Kecamatan Waled. Ia menuturkan, Gebang berada di hilir sungai di daerah pesisir Pantura Jawa.
Tiga desa yang berada di Kecamatan Gebang, terkena banjir kiriman yaitu Desa Gebangudik, Gebangilir dan Gebangmekar.
"Kalau di Gebang karena kiriman dan juga diperparah adanya air rob," tuturnya.
Akibat banjir yang melanda dua kecamatan itu membuat ribuan rumah penduduk tergenang air, mulai dari 30-70 sentimeter. (Antara)
Baca Juga: Anak Buahnya yang Biasa Urus Banjir Dimutasi Anies, Ahok Syok: Hah?
Berita Terkait
-
Hyundai Suap Mantan Bupati Cirebon Enam Kali Demi Proyek PLTU Batu Bara yang Merusak Lingkungan
-
Kantor Hyundai Digeledah Buntut Dugaan Suap Rp 6,5 Miliar Mantan Bupati Cirebon
-
Kisruh Rumah Makan Padang Pakai Lisensi, Penjual: Jangan Sampai Usaha Kecil Jadi Susah
-
Ormas Cirebon Razia Rumah Makan Padang Non-Minang, Netizen: Japanese Food Harus Orang Jepang?
-
Raden Gilap Sugiono, Pemimpin Ritual Sumpah Pocong Saka Tatal Meninggal Dunia
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Dedi-Erwan Unggul Quick Count, Anak Bos Persib: Insya Allah Hasil Resmi Tak Beda Jauh dengan Hitung Cepat
-
Ada Potensi Pemungutan Suara Ulang di Karawang dan Sukabumi, Pj Gubernur Jabar: Tunggu Bawaslu
-
Petugas TPS Meninggal Saat Bertugas, Begini Pesan PJ Gubernur Jabar
-
Sabet 73,5 Persen Suara, Rudy-Ade Deklarasikan Kemenangan di Pilkada Kabupaten Bogor
-
Unggul Versi Hitung Cepat, Aep: Ini Kemenangan Masyarakat Karawang