SuaraJabar.id - Berlagak jadi dukun, lelaki berinisial RGS di Kampung Cisalak RT4/RW5 Desa Sukajaya, Kecamatan Cisewu, Garut, Jawa Barat, ditangkap polisi karena mencabuli puluhan gadis desanya.
Kasatreskrim Polres Garut Ajun Komisaris Maradona Armin Mappaseng melalui pesan tertulis yang diterima Suara.com, Rabu (15/5/2019), RGS diduga melecehkan belasan anak di bawah umur. Ia ditangkap pada hari Selasa (14/5).
“Kepada korbannya, RGS selalu mengakui sebagai guru mengaji dan memunyai kekuatan untuk melakukan penyembuhan, termasuk persoalan anak-anak gadis. Padahal dia adalah buruh serabutan,” kata Maradona.
Ia menuturkan, total korban RGS adalah 20 orang perempuan berusia belia, yakni antara 15 tahun sampai 17 tahun. Sementara delapan perempuan di antara 20 orang tersebut disetubuhi oleh RGS.
Baca Juga: Modus Dibantu Jadi Kaya, Keluarga Miskin Tumbalkan Anak buat Dukun Cabul
Dalam menjalankan aksinya, RGS menuturkan kepada setiap korban harus mengikuti dua ritual wajib untuk menuntaskan masalah.
Ritual pertama disebut RGS sebagai kias yang diklaimnya bisa menghilangkan kesialan setiap korban. Ritual kedua disebutnya pangasal, yang dikatakannya bisa membuat pasien kembali suci seperti sedia kala.
Tapi, kata Maradona, RGS selalu menyaratkan kepada belasan korban untuk menari tanpa memakai busana dan juga berhubungan intim saat melakoni dua ritual tersebut.
"Ritual itu hanya tipu-tipu agar pelaku bisa melakukan tindakan tidak senonoh ke setiap korban. Kekinian, tersangka sudah kami tahan. Kami jerat pakai UU Perlindungan Anak,” terangnya.
Baca Juga: Dalam Waktu 15 Menit, Gadis Muda 2 Kali Disetubuhi Dukun Cabul
Berita Terkait
-
Dalih Bisa Datangkan Emas Gaib, Dukun Ajo Tega Cabuli Gadis 15 Tahun
-
Mengintip Arti Ritual ala India di Momen 7 Bulanan Kimmy Jayanti
-
Biaya Ambulans Mahal, Warga Garut Naik Taksi Online Untuk Bawa Jenazah
-
Ngalong, Sopir Taksol Wanita di Garut Ini Dapat Orderan Antar Jenazah
-
Ditemukan! Puluhan Mayat Diduga Akibat Ritual Pengorbanan Manusia
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
- Berapa Harga Sepatu Hoka Asli 2025? Cek Daftar Lengkap Model & Kisaran Harganya
Pilihan
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
Terkini
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi