SuaraJabar.id - Polisi berhasil membekuk AIS (34), pria pemeran video porno yang tampil bersama ibu rumah tangga berinisial YS (34). AIS diduga menyebarkan video syur itu lantaran sakit hati diputus cinta oleh YS.
“Benar, sudah ditangkap,” ujar Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo seperti diberitakan jambiseru.com - jaringan Suara.com, Rabu (11/9/2019).
Video tersebut sebelumnya menggegerkan warga Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Setelah video itu beredar YS melaporkan kasus ini ke polisi. Ia, yang menjadi korban, mengungkapkan kepada polisi bahwa rekaman video adegan seks itu hanya dimiliki oleh AIS.
“Dua orang ini sama-sama berkeluarga. Keduanya berselingkuh. Pelaku, yang menyebarkan ini, tidak mau putus hubungan. Karena kecewa, (video porno) di-upload atau dikirimkan ke media sosial,” kata Hartoyo.
Hartoyo menjelaskan, proses penangkapan AIS dipimpin langsung Kasatreskrim Polres Sumedang AKP Dede Iskandar pada Selasa (10/9) malam.
“Kami tangkap kemarin malam. Masih di daerah Sumedang,” kata Hartoyo.
Siang ini Polres Sumedang menjadwalkan gelar perkara terkait kasus ini.
“Kita ekspose siang ini,” kata Hartoyo.
Baca Juga: Ketum FPI Minta Polisi Jadwalkan Ulang Pemeriksaaan Terkait Kasus Makar
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Viral 'Kampung Terpal Biru' di Gunung Guruh Bogor, Publik Colek Dedi Mulyadi hingga Rudy Susmanto
-
BP Taskin dan IPB Kebut Integrasi Data Desa Presisi Demi Hapus Kemiskinan Ekstrem
-
Belajar dari Tragedi Sumatera, Jamil Azzaini Bangun Masjid Eco Wakaf untuk 'Tangkis' Krisis Ekologis
-
Satukan Langkah untuk Sumatra, Komitmen BRI Group Dukung Pemulihan Infrastruktur
-
Puluhan Aksi Tanggap Darurat, Bantuan BRI Jangkau 70 Ribu Lebih Warga Terdampak