SuaraJabar.id - Aksi seorang pedagang warung kopi yang membuka usaha di tempat steam mobil dan motor di Jalan Kampung Sawah, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi, Jawa Barat melawan perampok yang menyatroni warungnya terrekam dalam Circuit Closed Television (CCTV).
Dalam tayangan yang kemudian viral tersebut, pemilik warung kopi nekat berduel dengan kawanan perampok bersenjata tajam berupa celurit.
Dalam rekaman CCTV yang viral di media sosial, sang pedagang nekat mengambil celurit saat komplotan perampok coba menggasak barang berharganya.
Pedagang pria itu lantas lari dan mengahmpiri komplotan perampok dengan sesekali mengayunkan senjata tajamnya itu kepada para pelaku. Begitu juga pelaku yang terus berupaya menyerang dengan sebilah celurit.
Dalam rekaman CCTV itu memperlihatkan komplotan pencuri itu menggunakan dua sepeda motor matic Yamaha Nmax berwarna biru dan Honda Scopy.
kekinian terungkap jika pedagang pemberani itu merupakan suami dari Zuhariyah (28) yang merupakan pemilik warung kopi.
Zuhariyah menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada, Senin (7/10/2019) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
"Yang dibawa kabur itu handphone milik karyawan cuci steam," ungkap dia saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (8/10/2019).
Sebelum kejadian, kata dia, sejumlah karyawan sedang bermain handphone sembari duduk-duduk maupun tiduran menunggu pelanggan. Tiba-tiba didatangi komplotan perampok bersenjata tajam.
Baca Juga: Balas Aksi Perampokan, Sopir Truk Seruduk Mobil Komplotan Bandit di Tol
Pelaku diungkapkannya berjumlah delapan orang. Sementara yang merangsek masuk ke dalam area cuci steam dan warung miliknya itu berjumlah empat orang dengan masing-masing membawa senjata tajam.
"Suami saya yang lagi tidur kemudian bangun, lari ke dalam. Saya juga kaget, tiba-tiba mengambil barang (celurit) dan sempat hampir kena sabetan celurit," ungkapnya.
Ia mengatakan telah melaporkan kasus ini ke aparat kepolisian dengan memberikan sejumlah barang bukti berupa rekaman CCTV dan keterangan dari pada saksi dan warga yang smepat menyaksikan.
"Yang diambil cuma handphone milik karyawan aja, diambil paksa, ada dua handphoe. Tidak ada yang sampai luka (korban)," katanya
Terpisah, Kasubbag Humas Polres Metropolitan Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan mempelajari CCTV.
"Kita masih lidik, doakan secepatnya pelaku kami tangkap," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Puluhan Aksi Tanggap Darurat, Bantuan BRI Jangkau 70 Ribu Lebih Warga Terdampak
-
Transformasi Mengejutkan LIMA di Usia 20 Tahun, Apa Itu Filosofi Lima Jari?
-
Akhir Perjalanan 'Couple Goals' Jabar: Atalia dan Ridwan Kamil Sepakat Pisah Baik-Baik
-
5 Spot Wisata Hidden Gem dan Kuliner Viral di Subang untuk Libur Akhir Tahun 2025
-
Danantara dan BP BUMN Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Pengiriman 1.000 Relawan ke Provinsi Terdampak