SuaraJabar.id - Detasemen khusus atau Densus 88 Antiteror membekuk satu terduga pelaku makar bernama Ahmad Birawan di Kavling Agraria, Jalan Melon Nomor 10, RT 03/26, Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (20/10/2019).
Dari informasi yang berhasil dihimpun, penangkapan Ahmad Birawan merupakan hasil pengembangan dari penetapan tersangka dosen nonaktif Institut Pertanian Bogor (IPB) Abdul Basith yang diduga merakit bom molotov untuk aksi Mujahid 212 pada, Sabtu (28/9/2019) lalu.
Ketua RT 03, Nyoman Adiwirawan (58) mengatakan, jika penangkapan terhadap warganya itu terjadi pukul 06.10 WIB. Terdapat tiga mobil anggota dengan belasan personel yang dilengkapi senjata laras panjang.
“Jam 05.40 WIB saya sudah dihubungi pihak polisi jika ada penangkapan. Kebetulan saya masih ada pengajian, pukul 06.10 WIB saya ke lokasi pelaku sudah diborgol,” kata Nyoman kepada Suara.com.
Baca Juga: Ada Topeng Joker di Rumah Terduga Teroris JAD Cirebon
Nyoman mengaku, sejak menjadi Ketua RT pada bulan Juli 2019 lalu, ia baru mengetahui sosok Ahmad Birawan. Sebab, selama ini terduga pelaku tidak aktif di lingkungan jika ada kegiatan RT/RW.
“Yang saya tahu itu istrinya saja, saya baru lihat pelaku ya semenjak penangkapan ini baru lihat mukanya,” katanya.
Kepala unit Bismapol Polsek Bekasi Selatan, Iptu Puji Astuti membenarkan jika ada penangkapan. Namun ia belum mengetahui detail kasus yang ditangani.
“Untuk kasusnya saya belum tahu, penangkapan ada dan ditangani oleh Densus. Kami hanya melakukan pendampingan,” kata Puji.
Diketahui, Abdul Basith diduga menjadi otak pemasok bom molotov saat aksi Mujahid 212, Sabtu (28/92019). Tidak hanya sebagai pemasok, dia pun juga memproduksi dengan dibantu rekannya berinisial S alias L. Lewat L dan OS yang bertugas mencari dana untuk eksekutor di lapangan, mereka merekrut JAF, AL, NAD, dan SAM, YF, ALI dan FEB.
Baca Juga: Wanita Terduga Teroris Dibekuk di Dekat Rumah Pribadi Bupati Karanganyar
Kerja di Panti Rehabilitas Narkoba
Penghuni Indekos milik keluarga Ahmad Birawan, Giri Ageng Laksono (31) mengatakan, jika selama ini Ahmad Birawan selalu berada di rumah. Padahal, Ahmad Birawan mengaku kepada Giri bekerja di salah satu Panti Rehabilitas Narkoba di Jakarta.
"Saya ngekos di sini dari Tahun 2014. Kenal ya cukup lama dengan pak Ahmad. Katanya sih kerja di Panti Rehabilitas Narkoba di Jakarta," ujar Giri.
Namun ia mengaku, akhir-akhir ini ia tak lagi berkomunikasi dengan Ahmad Birawan.
"Wakti itu sering ngobrol juga, ya orangnya biasa saja. Di rumahnya itu tidak afa aktivitas yang mencurigakan sih ya," kata Giri.
Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah
Berita Terkait
-
Tertipu Janji Gaji Rp15 Juta: Kisah Pemuda Bekasi Jadi Marketing Judi Online di Kamboja
-
Mimpi Jadi Editor, Nyata Jadi Budak Judol: Kisah Pilu Warga Bekasi di Kamboja
-
Polisi Gerebek Rumah Mahasiswa di Bekasi, Temukan Ladang Ganja Mini
-
Curhatan KPK Ngeluh Kesulitan Usut Kasus WC Sultan di Bekasi: Tersangka Meninggal hingga Toilet Raib
-
Jeritan Nelayan Bekasi: Akses Melaut Diblokade Pagar Laut, Pembongkaran saat Itu Hanya Seremonial
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI
-
Berdayakan UMKM Go Global, BRI Hadirkan Binaannya di FHA-Food & Beverage 2025 Singapura